TANJUNGPINANG – Balai Latihan Kerja (BLK) Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kepulauan Riau (Kepri) masih membuka pelatihan kerja untuk beberapa bidang keahlian bagi warga Kepri.
Dari berbagai macam pelatihan kerja yang ada, bidang pelatihan juru las paling banyak diminati oleh masyarakat. Hal tersebut disampaikan Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) BLK Disnaker dan Transmigrasi Kepri, Tri Ciptoningsih, Kamis (09/03).
Ning, sapaan akrabnya mengatakan, ada beberapa pelatihan yang masih dilaksanakan. Pelatihan tersebut yaitu peratawan Air Conditioner (AC), service sepeda motor injeksi, menjahit, instalasi listrik, CAD, Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dan pelatihan las.
“Alhamdulillah, dari kuota yang disediakan yaitu 16 di masing-masing kejuruan selalu penuh,” kata Ning.
Ning menerangkan, bahkan peminat pelatihan dibidang las jumlah pendaftarnya lebih dari 100 orang. Ramainya orang yang mendaftar pelatihan las, lanjutnya, dikarenakan pendaftaran memang dibuka untuk semua daerah di Kepri.
“Mereka ada yang dari Lingga, Karimun juga kita akomodir. Kalau mereka tak ada penginapan, akan kita sediakan penginapan,” ucapnya.
Ia juga menyebutkan, meski tingginya peminat pelatihan kerja, BLK belum berencana menambah kuota. Namun pelatihan akan dibuka kembali setelah lebaran Idul Fitri 2023.
“Syaratnya tidak sedang kuliah, tidak sedang bekerja, yang tamatan SMP dan SMA kita persilahkan ikut. Umurnya minimal 18 tahun ke atas,” ujar Ning.
Menurutnya, pelatihan itu mampu mengurangi angka pengangguran, sebab mereka yang sudah mengikuti pelatihan akan diberikan sertifikat dan bisa membuka usaha sendiri.
Baca juga: Disdik Bintan Anggarkan Rp6,7 Miliar untuk Seragam Sekolah Gratis
