BMKG: Waspada Gelombang Laut 2 Meter di Perairan Bintan

BMKG: Waspada Gelombang Laut 2 Meter di Perairan Bintan
Angin kencang dan gelombang menerjang pesisir pantai Pulau Bintan, Kepulauan Riau (Foto : Andri Dwi Sasmito)

Tanjungpinang – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait gelombang laut yang mengalami peningkatan di Perairan Bintan sebelah utara hingga timur hingga 7 Februari 2022.

“Waspada terhadap tinggi gelombang laut yang mengalami peningkatan yang dapat
mencapai 2,0 meter di Perairan Bintan sebelah utara hingga timur,” kata Prakirawan BMKG Stasiuan Meteorologi Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang, Vivi Putrima Ardah dalam keterangan tertulisnya diterima, Sabtu (05/02).

Vivi menjelaskan, berdasarkan analisis dinamika atmosfer pengaruh fenomena cuaca skala global kurang berpengaruh terhadap peningkatan aktivitas konveksi di wilayah Pulau Bintan dan sekitarnya.

Nilai Sea Surface Temperature atau SST yang hangat dengan anomali SST positif cukup berperngaruh terhadap peningkatkan pasokan uap air ke atmosfer untuk mendukung pertumbuhan awan konvektif di wilayah Pulau Bintan.

Fenomena cuaca skala lokal berupa adanya belokan angin (shearline) masih dapat terjadi. Selanjutnya, kondisi kelembaban atmosfer pada lapisan bawah hingga menengah yang diprakirakan cukup basah mengindikasikan cukupnya ketersediaan pasokan uap air di wilayah Pulau Bintan

“Secara umum kondisi cuaca di Pulau Bintan umumnya dapat berpotensi terjadi hujan ringan hingga sedang pada pagi, siang, dan dini hari,” katanya.

Baca juga: BMKG: Cuaca Cerah Berawan, Waspada Munculnya Titik Api dapat Memicu Karhutla

Adapun kondisi cuaca diprakirakan di Tanjungpinang, Tanjung Ubang, Bintan Buyu, Lagoi, Trikora dan Kijang pada 5 Februari hujan ringan-sedang pada siang dan dini hari, 6 Februari hujan ringan-sedang pada pagi hingga malam hari, sedangkan pada 7 Februari berawan sepanjang hari. (*)