IndexU-TV

BP Batam Kebut Pembangunan Rumah Baru Warga Terdampak Proyek Rempang Eco-City

BP BATAM
Progres pembangunan rumah di Tanjung Banon (Foto: Dok/Humas BP Batam)

BATAM – Badan Pengusahaan (BP) Batam mempercepat pembangunan rumah baru bagi warga terdampak oleh proyek pengembangan Rempang Eco-City di Tanjung Banon, Kecamatan Galang.

Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait mengungkapkan, proses pembangunan 46 unit rumah masih berjalan sesuai rencana. Ia juga menekankan pentingnya kelancaran proses ini agar masyarakat tidak ragu mendukung proyek strategis tersebut.

“Kami berharap semua berjalan lancar dan tepat waktu, sehingga masyarakat semakin percaya dan mendukung proyek ini,” kata Tuty panggilan akrabnya, Rabu 14 Agustus 2024.

Selain itu, ia menambahkan, BP Batam juga kembali memfasilitasi perpindahan tiga Kepala Keluarga (KK) yang terdampak proyek ini pada Selasa 13 Agustus 2024 kemarin.

Ketiga KK tersebut berasal dari Sembulang dan menunjukkan dukungan penuh terhadap pengembangan Kawasan Rempang sebagai ‘The New Engine of Indonesian’s Economic Growth’.

Dengan perpindahan ini, total warga yang telah menempati hunian sementara mencapai 166 KK. “BP Batam terus berusaha menyelesaikan proyek strategis nasional ini. Kami berharap dukungan penuh dari semua komponen daerah untuk mempercepat investasi di Rempang,” ujar Tuty.

Baca juga: BP Batam Dorong Transformasi Digital di IIXS 2024

Salah satu warga Sembulang, Salipan, mengungkapkan, keluarganya mendukung penuh proyek pengembangan Rempang sebagai kawasan ekonomi baru. Ia berharap proyek ini akan memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat setempat.

“Kami siap mendukung pemerintah agar warga bisa lebih maju dan anak cucu nantinya hidup lebih baik. Proyek pemerintah pasti tujuannya baik,” pungkas Salipan. (*)

Ikuti Berita Ulasan.co di Google News

Exit mobile version