Di Tangan Pria Ini Hobi Cosplay Jadi Bisnis Beromzet Rp 80 Juta/Bulan

Jakarta, Inspirasi Rakyat – Jangan meremehkan ketekunan dari sebuah hobi seseorang. Ada kalanya hobi tersebut juga dapat menghasilkan keuntungan yang berlimpah.

Salah satunya Adi yang memiliki bisnis bernama DeiMaru. Bisnisnya itu merupakan bisnis yang berfokus pada anime Jepang, seperti jasa pembuatan kostum (cosplay), aksesoris serta pakaian bertemakan anime Jepang.

Ia mengatakan bahwa kecintaannya kepada cosplay saat masih di bangku kuliah mengarahkannya kepada peluang usaha ini. Pada awalnya memang hanya untuk bersenang-senang, tapi lambat laun hobinya itu pun diminati banyak teman-teman dari komunitas lain.

“Sekitar tahun 2009 masih jarang sekali orang yang bisa membuat kostum cosplay, hingga saya gregetan dan mencoba membuat sendiri. Waktu itu niatnya hanya untuk konsumsi pribadi saja, namun karena cosplay ini basisnya komunitas, akhirnya makin banyak yang dengar kalau saya bisa membuat kostum sendiri,” terang dia kepada detikFinance, Minggu (20/1/2019).

Lalu, pada tahun 2011, ia berpikir untuk melebarkan usahanya lebih serius dan membuat toko online. Ia mengatakan bahwa hambatan awal yang dihadapinya adalah waktu, di mana ketika itu ia berada dalam posisi sebagai karyawan dan mahasiswa. Saat itu lah Adi kesulitan untuk memenuhi batas waktu pesanan konsumen yang akhirnya membuat beberapa dari mereka merasa kecewa.

Dengan fokus yang terbagi, akhirnya Adi memutuskan untuk keluar dari perusahaannya Januari 2015 dan merekrut tiga orang rekan sebagai tim inti dalam mengembangkan usahanya.

Ia mengungkapkan bahwa dia sama sekali tidak mengeluarkan modal untuk memulai bisnis tersebut. Sebab, DeiMaru merupakan usaha yang dibangun dari uang down payment (DP) customer yang melakukan pesanan, di mana uang tersebut digunakan untuk pembelian bahan. Lalu, keuntungan yang didapatkan ia kelola untuk membuat toko offline di Bekasi.

Barang Dagangan DeiMaruBarang Dagangan DeiMaru Foto: Dok. DeiMaru

Ada beberapa jenis produk yang dijual, yaitu kostum, jaket hingga action figure. Untuk omzet sendiri, ia mengaku mendapatkan hingga lebih dari Rp 80 juta per bulan.

“Kami membukukan omzet rata-rata Rp 80-an juta dengan kurang lebih 300-an item terjual per bulan, dan top selling-nya ada di kaos dan jaket anime themed,” jelasnya.

Harga yang ditawarkan dimulai dari Rp 50 ribu untuk produk aksesoris dan jaket, sampai dengan Rp 10 juta untuk pembuatan kostum. Produk-produk ciptaannya pun telah diekspor ke berbagai negara seperti Malaysia, Singapura, Kanada, Amerika Serikat, Australia bahkan Brasil.

Pada akhirnya yang menjadi tujuan dari bisnis ini adalah bekerja sambil melakukan hobi, sehingga hal yang dikerjakan pun terasa menyenangkan.

“Di DeiMaru, sebenarnya hanya satu tujuan saya, yaitu bekerja sambil melakukan hobi hingga tiap hal yang saya kerjakan setiap harinya terasa menyenangkan,” tutup dia.

Sumber : Detik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *