Dilema Pedagang Pasar KUD, Berharap Pembangunan Segera Rampung

Progres proyek pembangunan pasar baru KUD Tanjungpinang saat ini, Kamis (12/1), (Foto: Ardiansyah/ulasan.co).

TANJUNGPINANG – Para pedagang pasar tradisional KUD Tanjungpinang meminta proyek pembangunan pasar baru KUD dikerjakan sesuai target yang sudah ditentukan.

Lina Sriwati, salah seorang pedagang menuturkan, merasakan ketidaknyamanan berjualan di kawasan pasar tersebut. Pasalnya, saat ini kondisi saat ini masih tahapan awal pengerjaan oleh para pekerja kontraktor. Namun pihaknya belum mengetahui sampai kapan proyek revitalisasi pasar tersebut bisa difungsikan.
“Saat ini banyak diantara kita yang berjualan di emperan, di gang-gang, bahkan lesehan di bahu jalan, tentunya tidak nyaman sama sekali,” jelas Lina, Kamis (12/1).

Ia menceritakan, memang sudah diminta ikut relokasi di pasar alternatif untuk menempati kios-kios baru disana, begitupun ada yang memilih jualan di Pasar Bintan Centre (Bincen) namun bukannya untung malah rugi besar.

“Berbeda jualan di disini, walaupun kondisi seperti ini, ada juga yang dibeli. Banyak teman-teman kita kesana tapi ujung-ujung memilih datang lagi ke sini,” terangnya.

Dirinya berharap, Pemerintah Kota Tanjungpinang tidak memberi toleransi ketika proyek pasar baru KUD ini terjadi keterlambatan nantinya. Karena jika molor maka berdampak terhadap para pedagang dan masyarakat yang sudah intens berbelanja di pasar tersebut.