Bengkulu – Pemerintah Kota Bengkulu menggelar pameran seni rupa bertajuk Festival Besurek secara online dan offline di gedung Taman Budaya Bengkulu pada 24 hingga 27 Agustus 2021 dalam mendukung platform Indonesiana.
“Hari ini merupakan hari yang bersejarah bagi Bengkulu, platfrom Indonesiana sudah berjalan selama tiga tahun, dan Bengkulu hadir untuk pertama kalinya,” kata Direktur Utama Festival Besurek, Rommi Roestam di Bengkulu, Kamis (26/08).
Ia mengucapkan terima kasih kepada para seniman yang telah membantu dan menyukseskan cita-cita selama ini yaitu dengan berkolaborasi bersama-sama dan menghasilkan sebuah kegiatan yaitu Festival Besurek.
Lanjut Rommi, kegiatan yang seperti ini akan terus digaungkan guna memperkenalkan seni budaya Bengkulu di tingkat nasional tetapi juga internasional.
Menurutnya, meskipun banyak permasalahan dan hambatan dalam mewujudkan festival salah satunya masih dalam situasi COVID-19, namun kegiatan memperkenalkan seni budaya Bengkulu tidak boleh berhenti.
“Maka dari itu, kami buktikan bahwa kreativitas itu tidak bisa berhenti, kreativitas tetap berjalan, semangat bergelora tinggi dan kemampuan untuk beradaptasi dengan keadaan. Kita lihat sendiri seni dan budaya berkembang menuju media baru, inilah yang menjadikan festival besurek dengan konsep virtual kami ingin mengatakan seni dan budaya tidak mati karena bisa hidup dalam kondisi apapun,” ujarnya.
Wakil Walikota Bengkulu Dedy Wahyudi memberikan apresiasi yang setinggi-tinggi bagi pelaku seni di Bengkulu yang sukses membawa sejarah baru di Bengkulu dengan menggelar Festival Besurek sebab Besurek sangat identik dengan Kota Bengkulu yaitu batik basurek.
“Sukseskanlah acara ini dan tahun depan akan kembali digelar Festival Besurek dengan hadiri seluruh masyarakat Bengkulu dan pandemi juga berakhir,” ujarnya.
Bagi masyarakat yang ingin melihat pameran seni rupa dapat langsung datang ke Gedung Taman Budaya dari pukul 09.00 sampai 16.00 WIB dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Berikut kegiatan acara kegiatan yaitu pada 24 Agustus dilaksanakan pembukaan, pameran seni rupa, dan pertunjukan Seni Budaya ISI Padang Panjang.
Kemudian pada 25-26 Agustus pukul 09.00 sampai 16.00 WIB pameran seni rupa, pukul 10.00 sampai 14.00 WIB dilaksanakan gelar tari.
Selanjutnya pada 27 Agustus pada pukul 09.00 sampai 16.00 WIB hanya ada pameran seni rupa. Namun bagi masyarakat yang tidak dapat hadir langsung ke lokasi dapat menonton live streaming sosial media festival basurek, dan Youtube.
Pewarta : Antara
Redaktur: M Rakhmat
