TANJUNGPINANG – Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad meresmikan pembangunan integrasi Pelantar 1 dan Pelantar 2, Tanjungpinang yang telah selesai dibangun pada Januari 2023.
Ansar menyampaikan, pembangunan ini bertujuan untuk mengurai arus lalu lintas di sekitar pelantar yang selama ini tidak teratur.
Selain itu, pembangunan ini juga dilakukan untuk mengurangi angka inflasi di Kota Tanjungpinang.
“Salah satu penyebab harga barang naik itu kan adanya biaya bongkar muat logistik, semoga dengan pembangunan ini bisa menekan angka inflasi daerah kita,” ujar Ansar usai meresmikan pelantar integrasi Tanjungpinang, Selasa (21/02).
Selain meresmikan pelabuhan Kuala Riau Tanjungpinang, pemerintah juga mengantur lalu lintas di sekitar pelantar agar lebih tertib, dan tidak sembraut seperti dulu.
“Nanti kendaraan masuk melalui pelantar 1 dan keluar di Pelantar 2,” katanya.
Baca juga: Jasad Pria Asal Lingga Ditemukan di Perairan Pelantar KUD Tanjungpinang
Ansar meminta agar pengguna jalan lebih berhati-hati, mengingat di lokasi pelantar integrasi juga lebih banyak difungsikan sebagai lokasi bongkar muat logistik ketimbang jalan umum.
“Ini sebagai batas, jadi masyarakat tidak membangun ke arah laut yang bisa menyebabkan sedimentasi juga membuat kegiatan di laut menjadi lebih padat,” ucap Ansar. (*)
Ikuti Berita Lainnya di Google News
