MEKSIKO – Sebanyak 14 orang dikabarkan tewas, usai kelompok bersenjata menyerang penjara di Ciudad Juarez, seberang perbatasan Meksiko dari El Paso, Texas, Ahad (1/1) pagi.
Dari jumlah 14 orang yang tewas itu, sepuluh orang diantaranya penjaga di penajara tersebut dan empat narapidana.
Orang-orang bersenjata tersebut menggunkan kendaraan lapis baja untuk menyerang penjara
Kantor kejaksaan negara bagian Chihuahua dalam sebuah pernyataan mengatakan, sekitar pukul 7 pagi berbagai kendaraan lapis baja tiba di penjara dan orang-orang bersenjata trsebut melepaskan tembakan ke arah penjaga.
Selain korban tewas, 13 orang lainnya mengalami luka-luka dan sedikitnya 24 narapidana melarikan diri.
Tentara Meksiko dan polisi negara bagian kembali menguasai penjara pada Ahad (1/1) malam. Kantor kejaksaan negara mengatakan personelnya sedang menyelidiki kejadian tersebut.
Pada bulan Agustus 2022 lalu, kerusuhan di dalam penjara negara yang sama menyebar ke jalan-jalan Juarez. Akibatnya, seditnya 11 orang tewas.
Sementara, pernyataan kantor kejaksaan negara menyebutkan, sebelum serangan di penjara, polisi kota diserang dan berhasil menangkap empat orang.
Belakangan, polisi membunuh dua pria bersenjata yang diduga bepergian dengan sebuah SUV dilansir dari viva.
Baca juga: Senapan Serbu Haenel CR223 Bakal Dimusnahkan usai Terbukti Jiplak H&K
