BINTAN – Kapal Pelni KM Bukit Raya mengangkut ribuan penumpang dari Pelabuhan Sei Kolak, Kijang, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri), Ahad 29 Desember 2024 dini hari.
Kepala Kantor Pelni Cabang Tanjungpinang, Putra Kencana menyebutkan, KM Bukit Raya menurunkan kurang lebih 530 penumpang dari Tanjung Priok, Jakarta dan Belinyu di Pelabuhan Sei Kolak, Kijang pukul 11:00 WIB.
Sementara, kata Putra, penumpang yang berangkat pada pukul 01:00 WIB dari Pelabuhan Sei Kolak, Kijang tercatat 1.311 orang. Pada masa libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025 ini, jumlah penumpang meningkat 35 persen.
“Setiap perayaan hari besar keagamaan dan tahun baru seperti ini, pemerintah selalu memberikan dispensasi atau penambahan kapasitas penumpang,” kata Putra Kencana.
KM Bukit Raya berangkat dari Kijang, dengan rute tujuan Pulau Letung, Tarempa, Natuna, Serasan, Pontianak hingga ke Surabaya.
Putra melanjutkan, dari 1.311 total penumpang yang berangkat 500 di antaranya akan turun di Pulau Tarempa. Selebihnya, penumpang akan turun ke rute selanjutnya.
“Ini mengalami kenaikan 35 persen dibandingkan hari biasanya hanya 962 penumpang. Kalau dibandingkan libur Nataru tahun lalu, kenaikannya hanya 10 persen,” ucap dia.
Dia menyebutkan, lonjakan penumpang dikarenakan waktu libur Nataru bersamaan dengan libur anak sekolah di tahun 2024. Sehingga masyarakat memanfaatkan waktu libur bersama keluarga di kampung halamannya.
“Beli tiket kapal di chanel resmi Pelni. Sehingga tidak ada penipuan, dengan bijak memilih jadwal kapal. Tidak membawa barang banyak, demi menjaga keamanan dan kenyamanan kita bersama,” imbau Putra.
Kapolsek Bintan Timur, AKP Khapandi didampingi Iptu P Hasibuan bersama anggota turut serta melakukan pengamanan terhadap penumpang KM Bukit Raya di Pelabuhan Sei Kolak, Kijang.
Baik itu penumpang yang datang dari Tanjung Priok Jakarta ke Pelabuhan Sei Kolak Kijang, dan penumpang yang berangkat dari Pelabuhan Sei Kolak Kijang menuju rute selanjutnya.
AKP Khapandi menyebutkan, anggotanya terbagi tiga bagian untuk melakukan pengecekan barang bawaannya, hingga pengamanan penumpang selama di Pelabuhan Sei Kolak.
“Alhamdulillah, dari hasil pengecekan dan pengawasan kita terhadap penumpang dalam keadaan lancar dan aman, serta barang bawaan tidak ada yang tercecer,” kata Khapandi.