TANJUNGPINANG – Maling nekat gondol kotak infak di Swalayan Welcome di Komplek Bintan Centre (Bincen) Batu 9, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri).
Aksi maling kotak infak itu, terekam perangkat kamera CCTv yang terpasang di Swalayan Wellcome. Hal itu dibenarkan Supervisor Swalayan Welcome, Mulia saat dijumpai ulasan, Senin 21 Oktober 2024.
“Kami tahunya kotak infak itu hilang disaat mau tutup. Tinggal dua kotak saja,” kata Mulia.
Karena, kata dia, kotak infak milik Pondok Pesantren (Ponpes) Raudhatul Quran Tanjungpinang bersama dua kotak lainnya diletakkan di pintu masuk swalayan.
Lantaran curiga, pihaknya mengecek langsung mengecek perangkat CCTv. Ternyata benar, ada seseorang mengenakan jas hujan yang nekat mengambil kotak amal Pondok Pesantren Raudhatul Quran Tanjungpinang.
Selain mengenakan mantel bewarna biru, orang tersebut mengenakan helm bewarna ungu saat mengambil kotak amal tersebut.
“Saat itu cuaca sedang hujan dan situasi sepi,” sambung Mulia.
Atas kehilangan kotak infak tersebut, pihaknya langsung memberitahu kepada pihak Pondok Pesantren Raudhatul Quran Tanjungpinang.
Namun Mulia tidak mengetahui, mengenai jumlah uang yang ada di dalam kotak infak tersebut. Cuman, uang berada di dalam kotak amal hampir penuh.
“Besar kotak amalnya. Ada kalau jutaan rupiah. Hampir satu tahun tidak diambil. Karena jadwal pengambilan memang satu tahun,” ungkap dia.
