BATAM – Nama Li Claudia Chandra belakangan ini jadi perbincangan publik di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri). Sebab, dirinya digadang-gadang bakal bertarung pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Batam 2024 mendatang.
Kehadirannya meramaikan kontestasi Pilkada Batam tentu harus diperhitungkan kandidat lain. Pasalnya, Claudia diusung oleh Partai Gerindra selaku pemenang pemilu.
Lantas siapa sebenarnya Li Claudia Chandra?
Ia merupakan tokoh perempuan kader Partai Gerindra. Perempuan kelahiran 24 Mei 1972 di Dabo, Singkep, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri.
Dikutip dari suarakalbar, Sabtu 8 Juni 2024, Alin sapaan akrab Li Claudia Chandra merupakan anak ke-9 dari dari 11 bersaudara dari keluarga Tionghoa. Dalam kehidupan sehari-hari keluarga besar Alin hidup harmonis dalam keberagaman. Kakeknya orang Hakka dari Kota Pontianak, Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar). Neneknya beragama Islam dan Alin beragama Katolik.
Menjalani kehidupan yang penuh keberagaman itu, Alin terbiasa menggunakan bahasa Hakka, serta bisa juga berbahasa Teochew dan tentunya bahasa Indonesia.
Orang Tionghoa biasanya yang dikenal memiliki jiwa perantau, pekerja keras, pantang menyerah menghadapi situasi sesulit apa pun.
Saat SD hingga SMA, Alin menyelesaikan masa pendidikannya di Dabo Singkep. Tahun 1996, Alin merantau ke Jakarta, menempuh pendidikan sarjana di Universitas Tarumanegara, Jurusan Ilmu Manajemen.
Selain kuliah, Alin berdagang dan menggeluti bisnis lainnya. Lulus kuliah, Alin mulai menggeluti bisnis kuliner bersama rekan dan kolega. Alin mendirikan resto, pizza, Kopi Tiam, dan lainnya. Kegigihan dan keuletannya menuai sukses.
Meski sudah mapan secara ekonomi dan mendulang bisnis, tak menyurutkan Alin untuk terus bergerak. Memiliki jiwa sosial yang tinggi, Alin juga suka membantu orang melalui berbagai kegiatan di bidang sosial pendidikan, dan ekonomi.
Alin mulai terjun ke dunia politik pada tahun 2012 silam. Alasannya, sederhana saja. Ia bahagia bila dapat membantu orang. Tanpa pikir panjang, ia daftar ke Gerindra. Alin tak kesulitan beradaptas di partai. Ia langsung membaur. Pemilu 2014, ia diberi mandat oleh partai berlambang kepala burung garuda, menjadi calon legislatif DPR RI mewakili daerah pemilihan Tangerang Raya.
Tahun 2015, ia kembali dipercaya Partai Gerindra, maju sebagai calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, berpasangan dengan Ikhsan Modjo. Tapi, peruntungan belum berpihak padanya. Dua kontestasi politik itu, Alin belum menemukan pola dan cara meraih suara.
Tahun 2017, Alin terpilih sebagai Ketua DPC Partai Gerindra Tangerang Selatan. Pada Pemilu 2019, Alin ditempatkan sebagai Caleg Tangerang Selatan Dapil Ciputat.
Ia satu-satunya perempuan yang lolos di Dapil Ciputat, dan peringkat tujuh dari delapan kursi anggota DPRD Kota Tangerang Selatan, periode 2019-2024.
Kemudian pada Pemilu 2024 lalu, Alin ditugaskan Prabowo Subianto maju di Dapil Kalbar 2.
Maju Pilkada Batam
Setelah melalui perjalanan panjang dalam satu dekade terakhir. Alin kembali ditugaskan Partai Gerindra untuk maju sebagai calon Wali Kota Batam di Pilkada 2024.
Baginya, Kota Batam bukan daerah asing. Sebab, ia pernah besar di Kepri dan bahkan setiap tahunnya bolak-balik ke Batam.
Tentu sedikit banyaknya Alin mengetahui situasi Batam. Ditambah lagi dengan solidnya Partai Gerindra di daerah tersebut.
“Sebenarnya saya bukan orang baru, saya memang asli dari Kepri, saya dari kecil sampai SMA di Dabo Singkep, Lingga,” kata Alin dikutip dari YouTube Official UTV.
Ia menyampaikan, tahun 2012 lalu mantap terjun ke dunia politik memilih Partai Gerindra karena sosok Prabowo Subianto dan partai yang nasionalis.
“Kemudian ditunjuk sebagai Ketua Partai Gerindra di Tangerang Selatan. Terus di tahun 2019 ikut pileg dan terpilih menjadi anggota DPRD Tangerang Selatan. Sekarang saya menjadi pimpinan DPRD Tangerang Selatan,” ujarnya.
Ia menegaskan, sebagai kader yang patuh dan taat. Saat partai memerintahkannya untuk maju di Pilkada Batam 2024, Alin langsung menyatakan kesiapannya.
“Kebetulan kampung halaman saya, saya harus siap,” ujarnya.
Kesiapannya maju ini karena sudah berpengalaman 10 tahun memimpin Partai Gerindra di Kota Tangerang Selatan. “Kesiapannya 90 persen saya sudah siap,” katanya.
Tonton juga: (Live) Siasat: Mengukur Kekuatan Bacalon Pilkada Batam
Kesiapan Alin tentu didukung kesolidan partai, serta sebagian keluarga besarnya tinggal Batam akan membantu menyosialisasikan dirinya ke masyarakat.
“Saya sendiri turun ke masyarakat, kawan-kawan saya juga banyak di Batam, tentu akan membantu,” ujarnya. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News
