TANJUNGPINANG – Pengamat politik dari Sekolah Tinggi Ilmu Sosisal dan Ilmu Politik (STISIPOL) Raja Haji, Endri Sanopaka, turut menyoroti kasus penipuan mengatasnamakan Gubernur Kepri, Ansar Ahmad.
Ia menilai pencemaran nama baik gubernur yang terjadi beberapa waktu lalu murni tindakan kejahatan. Namun, bisa berdampak bagi nama baik gubernur selaku pemimpin daerah.
“Kalau disangkutpautkan dengan membawa dampak, ya bisa jadi, karena Pak Gubernur merupakan tokoh publik yang namanya dicatut oleh orang yang tidak bertanggung jawab,” kata Endri.
“Tapi sejauh ini saya melihatnya ini memang murni penipuan atau kejahatan. Masyarakat sudah paham lah selama ini untuk regulasi bantuan seperti apa dan lainnya,” sambungnya.
Ia menambahkan, meski memasuki tahun politik dan nama gubernur dibawa-bawa pada kasus tersebut, nama atau citra Gubernur Kepri tidak akan jelek.
“Saya rasa tidak, karena memang masyarakat kita semua sudah paham dan melek teknologi dan tahu modus-modus penipuan,” ujarnya.
Baca juga: Pemprov Kepri Bakal Laporkan Pelaku Penipuan Mengatasnamakan Gubernur
Ia meminta petugas keamanan siber atau pihak berwajib untuk melakukan tugasnya agar tidak ada korban tokoh publik yang dicatut oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
“Sekali lagi saya tegaskan ini murni kejahatan. Sebisa mungkin petugas keamanan bertindak cepat agar tidak ada lagi modus penipuan seperti ini lagi,” tutupnya. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News
