KARIMUN – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Mulia Karimun akan membangun tiga tangki air bersih di kawasan Kuda Laut, Kelurahan Sei Lakam, Kecamatan Timur, Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau.
Ketiga tangki tersebut bisa menjadi alternatif sementara bagi warga Kuda Laut, sebelum pipa sekunder PDAM sampai ke rumah-rumah.
Bupati Karimun, Aunur Rafiq mengatakan, dengan adanya tangki penampungan, maka warga bisa mendapatkan air bersih dengan harga yang lebih murah jika dibandingkan membeli dari lori air.
“Kita turunkan juga PDAM untuk pembangunan tangki bak penampungan air di tiga titik. Agar masyarakat tidak beli air lagi ke lori-lori air, tapi bisa beli di tanki dengan harga murah. Mungkin satu kubik atau lima drum di tangki itu harganya Rp5.000 atau Rp6.000. Kalau beli ke lori itu lima drum bisa sampai Rp40.000 atau Rp50.000,” papar Rafiq saat meninjau kawasan Kuda Laut.
Rafiq menyebutkan, tangki yang dibangun di Kuda Laut tersebut juga akan menjadi percontohan.
“Jika ini berjalan maka di tempat-tempat rawan lain kita bisa bangun tangki. Sampai nanti PDAM bisa pasang pipa skunder. Untuk ke tangki pipanya baru primer,” katanya.
Baca juga: 40 Pelaku UMKM Karimun Dapat Penyuluhan Keamanan Pangan
Dalam kegiatan itu Rafiq juga meninjau sejumlah lokasi yang akan dibangun infrastrukturnya.
Infrastruktur yang akan dibangun diantaranya perbaikan dan semenisasi jalan, perbaikan atau normalisasi parit yang roboh serta semenisasi pelantar di pemukiman pesisir Kuda Laut.
“Memang kita sudah kerjakan tahun 2021, tapi belum selesai. Ada juga anggota DPRD Karimun, Ibu Charli Dona menyampaikan beberapa titik sudah dikerjakan. Mudah-mudahanlah kita sedang hitung sesuai kemampuan kita. Jika tidak terkejar APBD ini mungkin di perubahan kita masukan,” sebut Rafiq usai peninjauan. (*)