KARIMUN – Puluhan pegawai perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun, Kepulauan Riau, mengikuti pelatihan penanggulangan bencana kebakaran, Selasa (20/06).
Pelatihan dilaksanakan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan Pemadam Kebakaran (BPBD dan Damkar) Kabupaten Karimun selama satu hari.
Para peserta dilatih oleh pelatih profesional yang telah memiliki sertifikasi nasional penanganan kebakaran.
Bupati Karimun, Aunur Rafiq menyebutkan, pelatihan yang disejalankan dengan penanganan bahan berbahaya dan beracun merupakan usulan Ombudsman RI perwakilan Provinsi Kepri.
“Sesuai usulan dari Ombudsman, tujuannya untuk melatih pegawai di gedung yang ada di lingkungan Pemda agar paham terhadap penanggulangan bencana, termasuk kebakaran,” kata Rafiq yang membuka pelatihan.
Ditambahkan Rafiq, adanya BPBD Kabupaten Karimun selaku OPD baru bisa menangani bencana dengan cepat. Kemudian juga sarana prasarana pendukung yang maksimal menjadi hal paling penting untuk diperhatikan untuk menanggulangi bencana.
“Koordinasi dengan BPBD pusat makin mudah. Karena bantuan-bantuan bisa diberikan baik mobil operasional, tenda, dan peralatan yang perlukan,” ujar Rafiq.
Baca juga: Harga Telur Ayam di Karimun Terus Merangkak Naik, Kini Rp63 Ribu per Papan
Kepala BPDB dan Damkar Karimun, Suwedi mengatakan, materi pelatihan yang diberikan berupa pengenalan alat pemadam api ringan (apar).
“Peserta juga akan mengikuti praktek lapangan pemadaman api dengan apar tersebut. Instruktur dari Damkar. Ada enam personel kami yang sudah bersertifikasi Nasional baik di Ciracas maupun Bogor,” kata Suwedi. (*)
Ikuti Berita Lainnya diĀ Google News