IndexU-TV

Penyebab Jerawat Muncul Berulang di Dagu dan Cara Mengatasinya

Ilustrasi - ketika jerawat muncul di dagu, hal ini dapat mengganggu penampilan dan menciptakan rasa tidak nyaman.
Ilustrasi - ketika jerawat muncul di dagu, hal ini dapat mengganggu penampilan dan menciptakan rasa tidak nyaman. (Foto: freepik)

Hai Sahabat Ulasan, jerawat adalah masalah umum yang sering muncul pada area tertentu, terutama di wajah, dengan dagu menjadi salah satu area yang rentan terhadap timbulnya jerawat.

Ketika jerawat muncul di dagu, hal ini dapat mengganggu penampilan dan menciptakan rasa tidak nyaman. Faktanya, kondisi ini sering berulang dan berkaitan erat dengan fluktuasi hormon, terutama pada wanita.

Jerawat terbentuk karena pori-pori yang tersumbat oleh kombinasi minyak dan sel-sel kulit mati. Normalnya, sel-sel kulit mati akan naik ke permukaan pori-pori dan terkelupas.

Baca Juga: Makanan dan Minuman yang Cocok untuk Penderita Maag, Solusi Meredakan Gejala

Namun, ketika produksi minyak berlebihan terjadi, sel-sel kulit mati dapat menyumbat pori-pori, bersamaan dengan pertumbuhan bakteri alami pada kulit yang dapat menyebabkan peradangan dan kemerahan, ciri khas dari jerawat.

Penyebab Jerawat di Dagu

Fluktuasi hormon, terutama pada wanita, sering menjadi penyebab timbulnya jerawat di dagu. Hormon androgen, yang memicu produksi sebum, memiliki peran besar dalam terbentuknya jerawat.

Pasalnya, fluktuasi hormon sepanjang siklus kehidupan dewasa bisa memicu timbulnya jerawat di area dagu.

Meskipun jerawat umumnya dianggap masalah ringan, studi terbaru dalam Journal of Clinical and Aesthetic Dermatology menunjukkan bahwa munculnya jerawat pada wanita dewasa dapat memicu gejala depresi atau kecemasan ringan hingga sedang. Dampaknya dapat mengganggu konsentrasi dalam aktivitas sehari-hari seperti pekerjaan atau pendidikan.

Namun, jerawat di dagu juga bisa disebabkan oleh kondisi lain. Kadang-kadang, seseorang mungkin mengalami kondisi seperti rambut yang tumbuh ke dalam akibat bercukur, terutama pada laki-laki. Rosacea juga dapat menimbulkan gejala mirip jerawat dengan pembuluh darah yang terlihat dan kemerahan pada kulit.

Baca Juga: Ini 8 Penyebab dan Cara Mengatasi Kulit Wajah Berminyak

Berikut Langkah Mengatasi Jerawat di Dagu

Untuk mengatasi jerawat di dagu, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan di rumah. Penggunaan produk yang mengandung asam salisilat atau benzoil peroksida dapat membantu mengeringkan jerawat dalam beberapa hari atau bahkan beberapa minggu.

Untuk mengobati jerawat di dagu, seseorang harus mengikuti langkah-langkah ini:

  • Bersihkan area dagu dengan sabun wajah yang mengandung asam salisilat;
  • Oleskan kompres es ke area tersebut selama sekitar 5 menit, untuk membantu mengurangi kemerahan;
  • Oleskan krim atau salep dengan benzoil peroksida;
  • Hindari menyentuh jerawat atau mencoba memecahkannya.

Sementara itu, perawatan tambahan yang umumnya direkomendasikan dokter, yaitu:

  • Konsumsi antibiotik oral, untuk membunuh bakteri yang terperangkap;
  • Isotretinoin, yang merupakan obat yang diresepkan dokter ketika perawatan lain tidak efektif;
  • Terapi laser;
  • Ekstraksi, yang melibatkan pengeringan dan kemudian mengeluarkan kista besar
  • Pil KB, untuk membantu mengatur hormon yang menghasilkan sebum.

Terpenting adalah selalu menjaga kebersihan wajah. Pastikan membersihkan wajah minimal dua kali sehari dan mengerikannya dengan handuk bersih atau tisu wajah. Hindari juga kebiasaan tidak membersihkan wajah sebelum tidur atau seusai beraktivitas seharian.***

Ikuti Informasi Kesehatan Lainnya di Google News

Exit mobile version