TANJUNGPINANG – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kepulauan Riau (Disnakertrans Kepri) mengungkap 6.000 kasus kecelakaan kerja di daerah itu selama tahun 2023.
Hal itu terungkap saat upacara peringatan Bulan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Nasional di Gedung Daerah Kota Tanjungpinang, Senin 29 Januari 2024.
Kepala Disnakertrans Kepri, Manggara Simarmata mengatakan, peringatan ini juga untuk mengingatkan kepada pengusaha dan pekerja agar taat melaksanakan K3.
Data tahun 2023, kecelakaan kerja mencapai 6.000 kasus, 41 persen diantara terjadi di jalan raya. Tidak semua terjadi di lokasi kerja, tapi ada juga di jalan raya,” kata dia, Senin 29 Januari 2024.
Ia menambahkan, dari jumlah kecelakaan tersebut, 30 diantaranya meninggal dunia, 10 orang diantaranya mengalami kecelakaan kerja di jalan atau karena transportasi
“Sedangkan di Pulau Bintan ada tiga yang meninggal, satu orang di jalan raya,” ucapnya.
“Oleh karena itu kita mengupayakan zero insident kecelakaan kerja atau paling tidak berkurang pada tahun 2024,” sambungnya lagi.
Baca juga: Kecelakaan Kerja Terjadi di Batam, Legislator Ini Minta Pemerintah Bertindak Tegas
Ia menyebut, selain fokus mengurangi kecelakaan kerja, Disnakertrans juga akan fokus pada kesehatan pekerja disektor TBC yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan.
“Banyak tempat kerja yang tidak layak. Ini menjadi target dinas kesehatan. Kita ikut membantu dimana potensi penyebaran penyakit tersebut,” pungkasnya. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News
