Pertama di Indonesia, BIN-BKKBN Gelar Vaksinasi Ibu Hamil dan Menyusui di Batam

Pertama di Indonesia, BIN-BKKBN Gelar Vaksinasi Ibu Hamil dan Menyusui di Batam
BIN-BKKBN Gelar Vaksinasi Ibu Hamil dan Menyusui di Batam. Foto: Istimewa

Batam – Badan Intelijen Negara Daerah Kepulauan Riau (Binda Kepri) bekerjasama dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Kepri
menggelar vaksinasi bagi ibu hamil dan menyusui di Kota Batam, pada Selasa (2/11).

Pelaksanaan vaksinasi digelar serentak di dua lokasi berbeda, yakni di Rumah Sakit Bunda Halimah dan Rumah Sakit Jasmine Kota Batam. Total sasaran yang mengikuti vaksinasi ditargetkan mencapai 700 orang.

Baca juga: Ribuan Pelajar dan Masyarakat Antusias Ikuti Vaksinasi Binda Kepri di Batam

Kepala BKKBN RI Hasto Wardoyo menyampaikan, pelaksanaan vaksinasi bagi ibu hamil dan ibu menyusui merupakan program yang digagas BKKBN RI untuk mendukung pemerintah dalam mewujudkan herd immunity di tengah pandemi COVID-19.

Dalam hal ini, lanjutnya, BKKBN RI menjalin kerjasama secara khusus dengan BIN untuk mendukung pelaksanaan vaksinasi tersebut di berbagai daerah di Indonesia.

“BKKBN RI bangga karena baru pertama kali antara BKKBN RI bekerjasama dengan BIN dan langsung ditindaklanjuti oleh Kabinda Kepri. Hal ini sungguh luar biasa karena kerjasama ini dapat berjalan baik hingga ke tingkat daerah, yang saat ini perdana dilaksanakan di Kota Batam,” kata Hasto.

Adapun vaksin yang disediakan khusus ibu hamil dan ibu menyusui adalah jenis Sinovac sebagai salah satu jenis vaksin selain Pfizer dan Moderna yang direkomendasikan pemerintah melalui Surat Edaran Kemenkes RI No. HK.02.01/I/2007/2021 tentang Vaksinasi COVID-19 Bagi Ibu Hamil dan Penyesuaian Skrining Dalam Pelaksanaan Vaksinasi COVID-19.

Ibu hamil dan ibu menyusui termasuk kelompok yang sangat berisiko jika terpapar COVID-19 sehingga untuk melindungi kelompok tersebut, Kementerian Kesehatan telah mengizinkan pemberian vaksin, tetapi harus dilakukan dengan proses skrining yang rinci dan teliti.

Baca juga: Wagub Marlin Apresiasi Binda Kepri Gelar Vaksinasi COVID-19 hingga ke Pulau-pulau

Sementara itu, Direktur 23 dari Kedeputian II BIN, Brigjen TNI Rudi Supriyanto menyampaikan, pelaksanaan vaksinasi massal yang diselenggarakan ini merupakan yang pertama dilakukan antara BIN melalui Binda Kepri dengan BKKBN Provinsi Kepri sebagai implementasi kerjasama di tingkat pusat.

“Selama ini, BIN telah dan terus berkomitmen mendukung program vaksinasi, baik yang digelar secara langsung maupun Door to Door, dengan target sasaran pelajar dan masyarakat umum serta ibu hamil dan ibu menyusui karena termasuk kelompok yang rentan terpapar COVID-19,” kata Rudi.

Ia juga mengatakan, pelaksanaan vaksinasi kali ini juga sebenarnya terbuka untuk keluarga yang belum divaksin. Namun dengan keterbatasan stok vaksin yang ada, maka selain ibu hamil dan ibu menyusui disediakan vaksin jenis Astrazeneca.

Baca juga: Bagikan Ratusan Paket Sembako, Binda Kepri Sisir Pulau-pulau Kecil di Batam

Secara khusus, pelaksanaan vaksinasi di wilayah perbatasan Provinsi Kepri yang dilakukan Binda Kepri pada periode Juli sampai Oktober 2021 telah mencapai 32.274 dosis. Jumlah tersebut akan terus bertambah karena pelaksanaan vaksinasi akan terus dilanjutkan sesuai dengan target pemerintah untuk mewujudkan herd immunity dalam menekan penyebaran COVID-19.

“Kami sangat mengapresiasi kerjasama seluruh stakeholder untuk menggencarkan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di wilayah perbatasan Provinsi Kepri,” tuturnya.

Sejalan dengan pelaksanaan vaksinasi yang diselenggarakan Binda Kepri bekerjasama dengan BKKBN RI, juga akan dilaksanakan pencanangan program Keluarga Bebas Stunting, pada Rabu (3/11) di Orchard Park.

Dalam kegiatan tersebut, Binda Kepri juga akan melakukan pembagian paket sembako khusus bagi keluarga stunting di Kota Batam.

Hadir meninjau langsung kegiatan vaksinasi, yakni Gubernur Kepri Ansar Ahmad, Kepala BKKBN Provinsi Kepri Mediheryanto, Kabinda Kepri Brigjen Pol. RC. Gumay serta Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *