PPDB Tak Merata, SMAN 3 Tanjungpinang Hanya Kebagian 19 Siswa Baru

SMA Negeri 3 Tanjungpinang. (Foto:Ardiansyah Putra/Ulasan.co)

TANJUNGPINANG – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMA/SMK sederajat di Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) dinilai tidak merata.

Hal itu kembali dialami Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 3 Tanjungpinang, yang hanya kebagian 19 siswa pada PPDB tahun 2023 ini.

Hal itu dibenarkan oleh Plt Kepala Sekolah, Sri Haryanti saat ditemui di SMA N 3 Kota Tanjungpinang, Selasa (11/07).

Sri Haryati menjelaskan, awalnya jumlah pendaftar di SMAN 3 Tanjungpinang mencapai 103 orang yang diterima melalui sistem PPDB.

“Namun dari jumlah itu yang melakukan daftar ulang cuma 9 orang saja,” kata Sri Haryanti.

“Jadi kalau di total dengan semua jalur PPDB, di sekolah kami hanya ada 19 siswa baru,” sambungnya.

Ia menyebutkan, sebelumnya ada 23 siswa yang dinyatakan masuk SMAN 3 dan dapat mengikuti Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).

Baca juga: Disdik Kepri Pastikan Peserta PPDB SMA/SMK di Batam Sudah Merata

“Tapi yang aktif ikut MPLS dari hari pertama hanya 19 orang saja. Jadi kami bingung juga, ini sisanya pada kemana,” ungkapnya.

Ia menyampaikan, pihaknya sudah meminta Dinas Pendidikan agar siswa yang terdaftar di sistem, dapat mendaftar ulang ke sekolah yang sudah ditentukan.

“Sampai sekarang siswanya gak tau kemana. Sama kayak tahun lalu. Masuk 200, yang daftar ulang cuman 54,” jelasnya.

“Kalau tidak ada ketegasan dari dinas terkait, mereka (siswa baru) seenaknya daftar ulang dan tidak ada pemerataan,” lanjutnya.

Sri menagih janji Kepala Dinas Pendidikan, untuk merelokasi SMAN 3 Tanjungpinang ke lokasi yang berjauhan dari SMAN 1 yang notabene sekolah favorit.

“Sampai sekarang realisasi tidak ada. Kalau kami masih disini, dan sistemnya tidak jelas. Sekolah kami terancam tutup, rombongan belajar (rombel) kami tinggal 5. Ini yang kelas 1 saja, 1 rombel aja masih kurang kali,” pungkasnya.