BATAM – Dinas Pendidikan (Disdik) Kepulauan Riau (Kepri) memastikan seluruh peserta Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tingkat SMA/SMK di Batam merata dan sudah mendapatkan sekolah.
“Yang pasti semua udah dapat sekolah. Sambil berjalan juga,” kata Kepala Disdik Kepri, Andi Agung, Senin (10/07).
Andi Agung menjelaskan, para siswa itu kini telah masuk ke sekolah masing-masing. Andi mengakui, sebelumnya sempat muncul polemik siswa yang tak tertampung di sekolah.
Terlebih karena semuanya terpusat pada satu sekolah saja yang dinilai favorit. Oleh sebab itu, lanjut Agung, pihaknya melakukan pemerataan, dengan mengirimkan para siswa itu ke sekolah sekitarnya.
“Kita dahulukan sekolah yang kurang siswanya. Seperti SMAN 3 ke SMAN 26. Itu yang kita upayakan dulu,” ucap Andi Agung.
Baca juga: Hari Pertama Masuk Sekolah, Siswa SMPN 17 Numpang di SMPN 7 Tanjungpinang
Selain itu, Disdik Kepri juga berupaya mengedukasi masyarakat soal tidak ada lagi sekolah yang berlebel favorit di Kepri. Sebab seluruh sekolah sama saja.
Menurutnya, tidak mungkin seluruh siswa dipaksa masuk dalam sekolah yang diinginkan. Hal itu karena kemampuan dan ruang kelas yang terbatas.
“Tidak mungkin sekelas sampai 50 lebih. Belum lagi ruang yang kurang. Pemerataan juga penting. Tidak ada lagi sekolah yang favorit,” lanjut Andi.
“Kami menyadari semuanya mau yang terbaik, tapi kan daya tampung terbatas juga,” tambahnya.
Andi berharap, para orang tua dapat memahami kondisi tersebut dan tidak memaksakan anaknya untuk masuk di satu sekolah saja.
Kini para siswa yang tidak tertampung di sekolah tujuan utamanya telah dialihkan ke sekolah lainnya dan menjalani Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).
