Hai Sahabat Ulasan, tahukah anda duduk terlalu lama dapat menjadi faktor risiko dalam perkembangan ambeien atau wasir. Tekanan yang diberikan pada area bokong saat duduk dapat memengaruhi pembuluh darah di sekitar anus dan rektum.
Namun, perlu dicatat bahwa meskipun duduk terlalu lama merupakan salah satu faktor, tidak semua duduk dalam waktu lama akan mengakibatkan ambeien. Faktor lain juga dapat berkontribusi terhadap perkembangan kondisi ini.
Baca Juga: 9 Khasiat Luar Biasa Infused Water Timun: Segar, Nikmat, dan Sehat!
Salah satu penelitian dalam jurnal Annali Italiani di Chirurgi yang dikutip dari hellosehat.com, mengatakan bahwa terlalu lama duduk di toilet berhubungan dengan meningkatkan risiko wasir dan membuatnya semakin parah.
Beberapa faktor lain yang dapat meningkatkan risiko ambeien meliputi:
- Kurangnya aktivitas fisik: Kehidupan yang kurang aktif fisik dapat mempengaruhi peredaran darah di tubuh, termasuk di sekitar area anus dan rektum.
- Kurangnya asupan serat: Diet yang kurang serat dapat menyebabkan kesulitan dalam buang air besar, meningkatkan tekanan saat buang air besar, dan berkontribusi pada perkembangan wasir.
- Obesitas: Kondisi obesitas juga dapat meningkatkan tekanan pada area perut dan bokong, mempengaruhi pembuluh darah di daerah tersebut.
- Penuaan: Seiring bertambahnya usia, jaringan ikat di sekitar anus dan rektum cenderung menjadi lemah, yang dapat meningkatkan risiko wasir.
- Mengejan saat buang air besar: Tekanan berlebih saat melakukan tindakan ini dapat mempengaruhi pembuluh darah di daerah tersebut.
- Kehamilan: Tekanan yang dihasilkan oleh janin pada perut juga dapat mempengaruhi pembuluh darah di rektum dan anus, menyebabkan pembesaran dan risiko wasir.
- Mengepak barang berat: Aktivitas fisik yang melibatkan mengangkat beban berat juga dapat meningkatkan tekanan di area bokong.
Baca Juga: Senyum Ceria dan Sehat: 6 Cara Membersihkan Karang Gigi Secara Alami
Penting untuk memperhatikan pantangan atau hal-hal yang sebaiknya dihindari saat mengalami wasir, seperti:
- Menunda buang air besar: Hal ini dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya konstipasi yang dapat memperparah wasir.
- Berendam air panas terlalu lama: Berendam dalam air hangat bisa membantu meredakan gejala wasir. Namun, terlalu lama dalam air panas juga tidak disarankan.
- Menggunakan tisu toilet yang kasar: Tisu yang kasar dapat meningkatkan iritasi pada area tersebut.
- Konsumsi makanan pedas atau berbumbu: Makanan jenis ini dapat memperparah gejala wasir.
- Mengangkat beban berat: Aktivitas mengangkat beban yang berlebihan dapat meningkatkan tekanan di area perut dan bokong.
- Mengabaikan gejala yang parah: Penting untuk mencari pertolongan medis jika gejala wasir menjadi sangat parah atau mengganggu keseharian Anda.
Penting untuk berkonsultasi dengan dokter jika mengalami gejala wasir yang mengganggu atau persisten untuk mendapatkan perawatan yang sesuai. Serta mengetahui apakah perubahan Gaya Hidup tertentu diperlukan untuk mengurangi risiko atau memperbaiki kondisi wasir.***
