JAKARTA – Hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) menunjukkan kepuasan responden atas kinerja Polri dalam memberantas tindak pidana perdagangan orang (TPPO).
Dari 1.220 responden, sebanyak 86,1% responden menyatakan puas atas kinerja Polri memberantas TPPO melalui satuan tugas khusus (satgasus) bentukan Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo.
Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan mengatakan, 35% responden mengetahui salah satu kasus TPPO adalah penjualan ginjal yang melibatkan WNI di Kamboja. Dari responden yang mengetahui kasus ini, sebanyak 86,1% merasa puas dengan kinerja Polri.
“Jadi ini isu yang dihargai atau diapresiasi oleh masyarakat,” ujar Djayadi, dalam keterangan tertulisnya diterima di Tanjungpinang, Kamis (31/08).
Ia merinci, responden menyatakan sangat puas 18,7%; cukup puas 67,4%; kurang puas 9,6%; tidak puas sama sekali 1,5%; tidak jawab 2,8%.
Survei LSI ini dilakukan pada 3-9 Agustus 2023 dengan populasi seluruh warga negara Indonesia yang mempunyai hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berumur 17 tahun atau lebih atau sudah menikah, ketika survei dilakukan.
Baca juga: Polisi Tangkap 19 Tersangka TPPO Selama Dua Pekan di Batam
Dari populasi itu, dipilih secara random (multistage random sampling) 1.220 responden. Margin of error dari survei ini +/- 2,9% dengan tingkat kepercayaan 95% berdasarkan multistage random sampling. (*)
Ikuti Berita Lainnya di Google News
