TANJUNGPINANG – Vihara Ksitigarbha Budhisattva atau yang dikenal dengan Vihara Patung Seribu menyimpan keindahan yang mempesona. Pasalnya, selain merupakan tempat beribadah umat Buddha, vihara ini juga dijadikan sebagai destinasi wisata.
Dari luar, kemegahan mulai tampak dengan gapura batu beraksen Tiongkok. Di bagian depan, berdiri kokoh sebuah patung berukuran raksasa. Tembok di belakangnya dibuat menyerupai benteng. Di atasnya, terdapat pagoda yang juga beraksen Tiongkok.
Vihara yang terletak di Jalan Asia Afrika itu menyuguhkan patung-patung yang terbuat dari batu yang diukir dengan bermacam karakter. Pengunjung yang datang ke vihara, akan dibuat kagum dengan keunikan patung yang memiliki ekspresi dan pakaian yang berbeda.
“Saya sempat terkejut dengan patung itu, karena besar, saya sempat berpikir bagaimana cara membuatnya, sampai detail dan megah seperti ini, ” kata Cika, salah satu pengunjung saat ditemui Ulasan.co, Ahad (19/06).
Baca juga: Viral di Media Sosial, Taman Rusa Sekupang Ramai Dikunjungi Warga
Para pengunjung vihara mengabadikan keindahan dengan cara berfoto berlatarkan patung-patung.
Di dalam vihara berjejeran patung-patung, Riski salah satu pemandu wisata mengatakan, kalau patung-patung disini dibuat dari batu-batu granit muda. Batu tersebut didatangkan dari Tiongkok, dalam keadaan masih potongan.
“Patung-patung disini itu dari batu granit muda, diimpor dari Tiongkok langsung, barulah dirakit disini, ” ungkapnya.
Riski menyebutkan, masyarakat bisa mengunjungi Vihara Patung Seribu setiap hari dan buka mulai pukul 08.00 WIB hingga 17.00 WIB.
“Untuk tiket masuk hanya Rp5.000 per orang, setiap hari buka,” pungkasnya.
