BATAM – Terdapat 161 kasus diabetes melitus (DM) pada anak tipe I di Kota Batam, Kepulauan Riau.
“Data 161 anak itu sepanjang tahun 2022. Untuk data terbaru tahun ini belum keluar, kemungkinan akhir Febuari nanti,” kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusumarjadi, Selasa (14/02).
Didi mengatakan, pihaknya tengah melakukan kegiatan pencegahan terkait Penyakit Tidak Menular (PTM) sebagai salah satu langkah untuk mencegah penyakit diabetes melitus tipe I atau diabetes pada anak.
“Kami juga akan melakukan penyelidikan epidemiologi untuk mendapatkan data yang akurat pada tahun 2023 ini,” kata dia.
Didi menjeskan, penyakit diabetes adalah suatu penyakit jangka panjang yang terjadi ketika pankreas tidak dapat memproduksi cukup insulin bagi tubuh.
Panyakit ini pun muncul karena beberapa faktor diantaranya pola gaya hidup dan keturunanan.
“Gambaran umumnya begini dari UKK IDAI mencatat setiap anak yang diabetes dilaporkan seriap tahun melonjak dari 0,028 per 100 ribu di 2010, menjadi 2 per 100 ribu per 2023. Artinya tidak terlalu banyak,” kata dia.
Baca juga: Kreator Peduli Batam Mulai Gerakan Sosial Saling Berbagi Setiap Pekan
Meski begitu, sebagai langkah pencegahan Dinas Kesehatan Kota Batam akan melakukan skrining pada anak-anak yang masih sekolah, untuk menemukan secara cepat gejala yang telah dialami.
“Jadi nanti tidak dalam kondisi berat baru ketahuan,” kata dia. (*)
Ikuti Berita Lainnya di Google News
