Palembang – Sebanyak delapan kelurahan di Kota Lubuk Linggau, Sumatera Selatan (Sumsel), dilanda banjir bandang akibat luapan Sungai Kelingi setelah hujan deras terjadi sejak Sabtu (25/9) malam di wilayah itu.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Selatan mencatat, delapan kelurahan itu yaitu Kelurahan Wira Karya, Muara Enim, Tanjung Aman, Jogoboyo, Lubuklinggau Utara II, Puncak Kemuning, Moneng Sepati, Karya Bakti, dan Dempo.
“Dampak dari banjir bandang ini rumah warga banyak yang rusak dihantam derasnya air yang membawa material pohon tumbang dan bebatuan sungai,” kata Kepala Bidang Penanganan Kedaruratan BPBD Provinsi Sumsel Ansori pada Minggu (26/9).
Baca juga: Wanita Hamil yang Hilang Akibat Banjir Bandang Ngada Ditemukan
Saat ini, lanjutnya, petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana, TNI/Polri Kota Lubuk Linggau sudah disiagakan di wilayah yang terendam banjir tersebut.
“Mereka sudah disiagakan sejak Minggu dini hari tadi, beserta peralatan penunjang seperti perahu karet dan pelampung untuk mengevakuasi warga ke tempat yang lebih aman,” ungkapnya.
Hingga berita ini diturunkan banjir bandang sudah berangsur surut, namun tim evakuasi di lapangan tetap waspada sebab, hujan masih berlangsung dengan intensitas kecil.
Sejauh ini belum ditemukan korban jiwa maupun kerugian material akibat bencana tersebut.
“Untuk kerugian akibat banjir bandang ini belum diketahui. Saat ini personel di lokasi masih melakukan pendataan terhadap warga,” pungkasnya.
Pewarta: Antara
Editor: Albet
