ACT dan IDAI Bagikan Puluhan Bingkisan untuk Sambut Lebaran

ACT dan IDAI Bagikan Puluhan Bingkisan untuk Sambut Lebaran
Serah terima paket pangan di Tanjung Siambang, Tanjungpinang..(foto: istimewa)

TANJUNGPINANG – Aksi Cepat Tanggap (ACT) dan Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Tanjungpinang, serta Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Kepulauan Riau (Kepri) membagikan puluhan bingkisan kepada warga untuk menyambut lebaran 2022 mendatang.

Tim ACT-MRI Tanjungpinang, Usnedi mengatakan, kegiatan itu merupakan kegiatan tahun kedua. Ia menjelaskan, ACT, MRI, dan IDAI telah berkolaborasi sejak tahun lalu.

“Pelaksaan berbagai paket lebaran bersama IDAI yang sebelumnya di laksanakan di wilayah Sekatap Dompak dan pada tahun ini di Tanjung Siambang, Dompak,” ucapnya, Sabtu (23/04).

Baca juga: ACT Food Bus Sediakan Makanan untuk Korban Gempa Pasaman

Menurutnya, hari raya adalah hari kemenangan yang ditunggu-tunggu setiap muslim. Setiap orang mempersiapkan segala sesuatu yang terbaik untuk menyambut hari kemenangan.

Tetapi saat ini keadaan ekonomi mendesak masyarakat sehingga mereka tidak bisa menyambut hari kemenangan dengan persiapan terbaik.

“Bantuan ini berupa paket pangan lebaran untuk para yatim dan dhuafa di daerah Tanjung Siambang sebanyak 54 paket pangan,” lanjut Usnedi.

Baca juga: Bantu Korban Letusan Semeru, HIMARIAU dan ACT Galang Dana

Paket pangan itu berisikan kebutuhan-kebutuhan dapur seperti beras, sirup, kopi, makanan ringan dan bahan-bahan lainnya.

Sementara itu, Ketua IDAI Kepri, Dokter Rizqa mengatakan, kegiatan itu rutin dilakukan pada bulan Ramadan.

“Paket pangan ini diperuntukan kepada pihak-pihak yang membutuhkan,” ucapnya.

Dengan aksi berbagi paket pangan itu, ia berharap, dapat dipergunakan untuk menyambut lebaran Idul Fitri nanti.

Mendapat paket itu, salah seorang warga, Syukur mengucapkan terima kasih atas bantuan paket pangan lebaran yang diberikan.

“Semoga para donatur diberikan kemudahan rezeki, diberikan kesehatan dan diberikan segala kelancaran dalam kegiatan-kegiatannya,” tutur warga Tanjung Siambang itu.