Adnan/Mychelle dan Rinov/Pitha ke Perempat Final Badminton Korea Open 2022

Ganda campuran Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari berlaga di semifinal turnamen internal PBSI Cipayung, Jakarta Timur. ANTARA/HO-PP PBSI/aa. (Handout PP PBSI)

JAKARTA – Dua pasangan ganda campuran bulu tangkis Indonesia, masing-masing Adnan Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso dan Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari lolos ke perempat final Korea Open 2022.

Kedua pasangan ganda campuran tersebut, usai bertanding di Suncheon, Kamis (7/4).

Adnan/Mychelle menang atas pasangan tuan rumah, Tae Yang Shin/Chang Ye Na dengan skor 12-21, 21-10, 21-9 di Palma Indoor Stadium.

“Gim pertama kami belum main baik, mainnya masih satu-satu. Tidak ada sambungannya, jadi lawan lebih enak mainnya. Gim kedua, kami mengubah pola sesuai yang diinstruksikan pelatih. Lawan jadi tidak enak karena pukulan kami terus menyambung. Kami lebih banyak serang ke Chang Ye Na. Begitu juga di gim ketiga,” kata Mychelle dalam informasi resmi PBSI di Jakarta.

Baca juga: Shesar Vito ke Perempat Final Badminton Korea Open 2022 Usai Kalahkan Lakshya Sen

Sementara, pasangan ganda campuran Rinov/Pitha harus bekerja lebih keras untuk memenangi pertandingan.

Mereka unggul dramatis 21-14, 19-21, 26-24 atas Dong Ju Ki/Kim Hyerin.

“Alhamdulillah hari ini bisa menyelesaikan pertandingan dengan kemenangan. Tadi di gim pertama permainan kami sudah oke dan bisa kontrol dengan baik,” ungkap Pitha.

Seharusnya Rinov/Pitha bisa menyelesaikan laga dengan dua gim langsung, setelah unggul 19-17 pada gim kedua.

Adnan/Mychelle
Adnan Pasangan ganda campuran Indonesia, Maulana/Mychelle Crhystine Bandaso (Foto:@INABadminton)

Namun keunggulan mereka lepas begitu saja, karena lawan sukses meraup empat angka beruntun.

Di gim ketiga, permainan makin sengit.

Rinov/Pitha yang unggul 20-18 harus menunggu hingga skor 26-24 untuk menutup laga.

“Di gim kedua, saya mengurangi tempo dan mereka memaksa untuk terus menyerang. Kami juga lengah dan banyak kecolongan di bola-bola mudah yang tidak seharusnya mati. Di gim ketiga kami coba terapkan permainan seperti di gim pertama dan lebih nekat saja pas kejar-kejaran di match point. Selain itu, lebih percaya ke pasangan juga,” Pitha menyebutkan.

Adnan/Mychelle dan Rinov/Pitha yang tidak mendapatkan hasil maksimal selama di tur Eropa mengatakan akan berusaha bangkit pada turnamen ini.

“Rasa kecewa pasti, tapi kami berusaha melupakan dan fokus lagi. Tidak mudah memang, tapi kami mau coba terus. Lebih ke pola pikir saja,” ucap Pitha.

“Target pribadi bisa main yang terbaik, mengeluarkan seluruh kemampuan. Kalau urusan menang kalah itu belakangan,” kata Mychelle menambahkan.