IndexU-TV

Ahli Gizi RSUD-RAT Kepri: Konsumsi Makanan Bergizi Harusnya 3 Kali Sehari

Menu makanan bergizi gratis di SMPN 4 Tanjungpinang. (Foto:Meli Santia/Ulasan.co)

TANJUNGPINANG – Ahli Gizi Rumah Sakit Umum Daerah Raja Ahmad Tabib (RSUD-RAT), Muhammad Kamaluddin turut menanggapi program makan bergizi gratis dari pemerintah.

Muhammad Kamaluddin mengatakan, untuk asupan makanan bergizi seharusnya dikonsumsi tiga kali dalam sehari untuk memenuhi kadar kebutuhan gizi bagi tubuh.

Terkait menu makanan bergizi gratis di SMPN 4 Tanjungpinang, yaitu nasi, ayam, sayur dan susu, Muhammad Kamaluddin mengatakan, sudah sangat cukup untuk memenuhi kebutuhan gizi dalam satu kali makan.

“Sudah cukup sekali, dan gizinya sudah seimbang. Karena sudah ada sumber karbohidrat, protein, lemak, serat, serta vitamin mineralnya,” kata Muhammad Kamaluddin, Kamis 09 Januari 2024.

Namun, lanjut Kamaluddin, jika makanan bergizi hanya dikonsumsi satu kali dalam sehari, tentunya tidak mencukupi kadar gizi harian yang dibutuhkan oleh tubuh manusia.

“Untuk mencukupi kebutuhan dalam satu hari sebaiknya dibagi dalam 3 kali makan utama dan 2 kali selingan. Untuk makan bergizi ini sudah baik, terutama untuk anak yang orang tuanya tidak sempat menyiapkan sarapan, atau bekal anak untuk di sekolah. Ketika pulang sekolah, untuk mencukupi kebutuhan gizi harian, anak harus makan lagi di rumah. Contoh makanan seperti yang diberikan di sekolah (gizi seimbang),” terang Kamaluddin menjelaskan, Kamis 09 Januari 2025.

“Karena 1 kali makan biasanya hanya mencukupi 25-30 persen kebutuhan dalam sehari. Jadi, ketika di rumah, orang tua diharapkan juga menyiapkan makanan tambahan yang bergizi juga seimbang,” ucap Kamaluddin menambahkan.

Selain itu, Kamaluddin menyGizi harian yang tidak tercukupi akan menimbukan malnutrisi. Malnutrisi merupakan dampak yang disebabkan, oleh tidak seimbangnya kadar gizi yang diterima tubuh seseorang. Malnutrisi menyebabkan keluhan kesehatan yang berkaitan dengan tubuh.

Melansir Halodoc, adapun malnutrisi terbagi menjadi dua jenis, yaitu kelebihan nutrisi dan kekurangan nutrisi.

Sedangkan gejala seseorang dengan kelebihan nutrisi, yaitu kelebihan berat badan, tekanan darah tinggi, resistensi insulin, diabetes dan penyakit jantung.

Sementara gejala manusia kekurangan nutrisi adalah berat badan rendah, kondisi tulang yang lebih menonjol, lengan dan kaki yang kurus, detak jantung dan tekanan rendah, suhu tubuh rendah, merasa kedinginan terus menerus.

Kemudian, mudah pingsan, gangguan intelektual, menjadi mudah tersinggung, rabut lebih mudah patah dan rontok serta pembengkakan akibat cairan pada wajah dan perut.

Exit mobile version