Apok dan Ambulans Seluruh Umat Tuhan Siap Membantu Masyarakat

Ilham Apok
Ilham alias Apok berfoto disamping mobil kebanggaannya yakni Ambulans Seluruh Umat Tuhan untuk membantu seluruh lapisan masyarakat tanpa di Kota Batam. (Foto:Muhammad Ishlahudin)
Ambulans
Mobil Ambulans Seluruh Umat Tuhan dengan perlengkapan standar ambulan medis. (Foto:Muhammad Ishlahudin/Ulasan.co)

Mobil tersebut kurang sekitar Rp73 juta, yang nanti akan dibayar setelah mobil sampai.

Ia pun mendatangi bos tempat ia bekerja, memintanya untuk membayar dulu sisa kekurangan mobil tersebut.

Sebagai gantinya, gajinya nanti akan dipotong setiap bulannya. Bos-nya pun bersedia untuk menanggung biaya tersebut terlebih dahulu.

Mobil APV itu pun lalu dimodifikasi mejadi ambulans.

Oktober 2019 mobil pun siap dikirim dari Jakarta, tapi mobil tersebut sampai di Kijang, Tanjungpinang.

Dalam perjalanan menjemput mobil itu, ia menggunakan kapal feri menuju Tanjungpinang.

“Saat itu saya pergi berdua sama teman untuk menjemput mobil tersebut, karena di kapal sepi saya duduk sendiri, saya bersandar di pingir jendela. Tiba-tiba saja air mata saya mengalir. Saya masih ada rasa tidak percaya ini bisa terwujud,” kata Apok.

Pada 1 November 2019, ambulans tersebut mulai beroperasi di Kota Batam.

Satu bulan beroperasi 9 orang pasien telah menaiki mobil tersebut.

Ambulans tersebut gratis dengan layanan 24 jam.

Ia juga menyampaikan, kepada siapa pun yang menjadi sopir ambulans tersebut maka jangan pernah menerima sepeser pun uang dari orang dibantu.

Jika mereka berniat untuk memberi, ia sarankan untuk memasukkannya ke kotak amal yang berada di mobil tersebut.

Uang yang berada di kotak amal tersebut, nantinya akan dibuka setiap bulannya, agak dipergunakan untuk biaya rumah sakit bagi pasien yag tidak mampu dan keperluan lainnya.

Beberapa bulan setelah mobil tersebut beroperasi, sisa kekurangan Rp73 juta telah dilunasi.

Ia mendapat bantuan dari orang Tionghoa dari Jakarta yang memberikannya Rp40 juta, lalu orang tersebut kembali lagi ke Jakarta.

Rp37 juta kekurangannya lagi sudah diiklaskan oleh Bos-nya.

Menurutnya banyak orang telah membantunya, bukan dengan uang tapi dengan bermacam cara.

Ada yang menggratiskan servis kendaraan, ada juga yang menggratiskan untuk mencuci mobil tersebut.