Atap Anti-Panas: Pilihan 8 Jenis Material untuk Kenyamanan Rumah Anda

Ilustrasi - tahukah anda bahwa setiap jenis penutup atap rumah memiliki peran melindungi dari panas.
Ilustrasi - tahukah anda bahwa setiap jenis penutup atap rumah memiliki peran melindungi dari panas. (Foto: freepik)

Hai Sahabat Ulasan, selain menghalangi hujan, tahukah anda bahwa setiap jenis penutup atap rumah memiliki peran penting dalam melindungi dari panas.

Namun, beberapa di antaranya menonjol dengan kemampuan pendinginan yang lebih baik dan mampu menahan panas dengan optimal, dikenal sebagai atap anti-panas.

Dengan memilih atap anti-panas, pemilik rumah dapat memastikan perlindungan maksimal dari panas. Penasaran dengan ragam jenis atap anti-panas? Mari kita bahas lebih lanjut.

Jenis Material Atap Anti-Panas

Berdasarkan informasi terbaru yang Ulasan.co peroleh dari Klopmart, berikut beberapa jenis material atap anti-panas yang dapat diaplikasikan sebagai atap rumah:

1. Atap Berbahan Tanah Liat

Atap dari tanah liat telah lama dikenal karena kemampuannya dalam mereduksi panas, menjaga suhu dalam rumah tetap sejuk, terutama di siang hari.

2. Atap Metal

Material atap metal memiliki kemampuan meredam panas yang tinggi. Selain itu, atap metal memiliki kekuatan struktural yang baik dengan bobot yang ringan.

Baca Juga: 7 Langkah Mudah Menjaga Kebersihan Perkarangan Rumah

3. Genteng Metal Pasir

Genteng ini terbuat dari zinc dengan lapisan bawah yang dilapisi dengan beragam bahan, memberikan daya redam panas yang signifikan dan kemampuan meredam suara hujan.

4. Genteng Asbes

Meskipun memiliki bentuk lebar namun ringan, genteng asbes dahulu populer karena kemampuannya dalam menahan panas. Namun, perlu dicatat bahwa penggunaan genteng asbes saat ini telah dilarang karena alasan kesehatan.

5. Atap Keramik atau Glazur

Genteng keramik dilapisi dengan glazur yang membuatnya kokoh dan tahan lama, memberikan perlindungan optimal dari cuaca ekstrem.

6. Atap Beton

Beton bukan hanya untuk dinding atau pondasi, tapi juga bisa digunakan sebagai material atap, memberikan kekuatan struktural yang baik dan perlindungan dari panas.

7. Atap Sirap atau Kayu Ulin

Atap ini, sering digunakan dalam bangunan tradisional, menambah sentuhan estetika dan memberikan perlindungan dari panas, namun dengan kelemahan dalam hal harga dan perawatan.

8. Atap uPVC

Dibuat dari bahan yang tahan cuaca dan sinar matahari, atap uPVC cocok untuk kondisi eksternal yang berat. Beberapa varian telah dilengkapi dengan perlindungan anti-sinar UV.

Dengan memahami karakteristik masing-masing jenis atap ini, diharapkan dapat mempermudah dalam memilih atap anti-panas yang sesuai dengan kebutuhan anda.***

Ikuti Artikel Lainnya diĀ Google News