IndexU-TV

Besok, 28 Wisman Singapura Mulai Berkunjung ke Nongsa Batam

Imigrasi Tolak 15 WNA Masuk ke Batam Sepanjang 2022
Terminal Feri Nongsapura di Kota Batam, Kepulauan Riau, yang ditunjuk sebagai tempat kedatangan wisman dalam skema gelembung perjalanan Batam-Singapura. ANTARA/Naim

Tanjungpinang – Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Buralimar mengatakan sebanyak 28 orang wisatawan asal Singapura akan berkunjung ke kawasan pariwisata di Nongsa, Kota Batam pada Rabu (23/02).

Puluhan turis itu menggunakan kapal cepat dari Pelabuhan Tanah Merah Singapura menuju Pelabuhan Nongsa Pura, Batam.

“Diperkirakan pukul 14.00 WIB tiba di Pelabuhan Nongsa Pura,” kata Buralimar, Selasa (22/02).

Baca juga: Batam Siap Sambut Kedatangan Wisman Singapura

Gubernur Ansar Ahmad, Duta Besar Indonesia di Singapura, dan perwakilan Kementerian Koordinator Perekonomian disebut akan menyambut kedatangan turis asal negera yang bertetangga dengan Kepri tersebut.

Buralimar memastikan, penyambutan wisatawan mancanegara (Wisman) perdana yang berkunjung ke Kepri itu tidak dilakukan secara istimewa, melainkan sederhana, mengingat saat ini kasus aktif COVID-19 di Kepri meningkat.

“Kami juga berupaya menjaga kenyamanan dan keamanan para turis,” tuturnya.

Baca juga: Dispar Kepri Prediksi Wisman Singapura Masuk Dalam Bulan Ini

Sementara terkait rencana kunjungan wisatawan asal Singapura ke kawasan pariwisata berskala internasional di Lagoi, Kabupaten Bintan, Buralimar merasa optimistis jumlah turis yang berkunjung ke Lagoi lebih dari 60 orang pada 25 Februari 2022.

Saat ini, kata dia, jumlah turis asal Singapura yang saat ini terdata akan berkunjung ke Lagoi sebanyak 51 orang. “Dalam beberapa hari ini potensial bertambah. Kita lihat saja nanti,” ucapnya.

Dikatakan Buralimar, kunjungan wisatawan asal Singapura ke Lagoi dan Nongsa itu terkait pelaksanaan travel bubble di Lagoi dan Nongsa. Program gelembung perjalanan wisatawan di kawasan pariwisata terpadu itu sudah direncanakan sejak setahun yang lalu.

“Pemerintah pusat telah berulang kali melihat kesiapan Lagoi dan Nongsa melaksanakan program gelembung perjalanan dengan tetap memprioritaskan pelaksanaan protokol kesehatan,” ujafnya.

Ia mengatakan seluruh wisatawan asal Singapura wajib melakukan tes usap begitu tiba di Pelabuhan Bentan Telani Lagoi dan Pelabuhan Nongsa. Mereka langsung masuk mobil pariwisata menuju hotel yang telah disiapkan sambil menunggu hasil tes usap PCR.

“Protokol kesehatan tetap ditegakkan sesuai ketentuan yang berlaku. Kami ingin dan mengupayakan wisman merasa aman dan nyaman. Mereka dapat karantina sambil berwisata di kawasan terpadu,” pungkasnya.

Exit mobile version