Tanjungpinang – Fenomena Blue Moon atau Bulan Biru akan menghiasi lagit Indonesia malam ini, Minggu (22/08). Namun sayang, fenomena ini akan sulit disaksikan di langit Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kota Tanjungpinang memprakirakan fenomena Blue Moon akan sulit disaksikan warga Kepri.
Prakirawan BMKG Tanjungpinang, Robbi Akbar Anugrah mengatakan, kemungkinan kecil fenomena itu akan terlihat di wilayah Kepri.
Hal itu dikarenakan cuaca di Kepri saat ini lebih didominasi dengan cuaca berawan sehingga masyarakat akan sulit melihat fenomena yang terjadi.
“Malam hari nanti akan kemungkinan kecil terlihat. Karena faktor awan yang cukup banyak,” kata Robby di Kantor BMKG Tanjungpinang, Minggu (22/08).
Ia menjelaskan, Blue Moon atau Bulan Biru merupakan salah satu fenomena alam. Menurutnya, Bulan Biru hanya istilah yang digunakan oleh masyarakat Eropa.
“Sama saja dengan bulan purnama biasa dan tidak terlalu terlihat biru,” tuturnya.
BACA JUGA: Saksikan Malam Ini Fenomena Blue Moon akan Hiasi Langit Indonesia
Sebelumnya dilaporkan, enomena Blue Moon atau Bulan Biru akan menghiasi langit seluruh Indonesia pada Minggu (22/08) malam.
Peneliti Pusat Pusat Sains Antariksa Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Andi Pangerang mengatakan, terdapat dua jenis blue moon yakni Bulan Biru Musiman (Seasonal Blue Moon) dan Bulan Biru bulanan (Monthly Blue Moon).
Bulan Biru Musiman (Seasonal Blue Moon) ialah Bulan Purnama ketiga dari salah satu musim astronomis yang di dalamnya terjadi empat kali Bulan Purnama. Sedangkan, Bulan Biru bulanan (Monthly Blue Moon), ialah Bulan Purnama kedua dari salah satu bulan di dalam kalender Masehi yang di dalamnya terjadi dua kali Bulan Purnama. (*)
Pewarta: Muhammad Chairuddin
Redaktur: Muhammad Bunga Ashab
