Bupati Natuna Tutup Gawoi Seni dan Budaya Pulau Midai

Bupati Natuna, Wan Siswandi bersama Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda saat berfoto bersama panitia Gawoi Seni Budaya Pulau Midai 2022. (Foto:Muhamad Nurman/Ulasan.co)

NATUNA – Bupati Natuna, Kepulauan Riau (Kepri), Wan Siswandi tutup kegiatan gawoi seni dan budaya Pulau Midai, di Kecamatan Midai Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (Kepri), Sabtu (29/10) malam.

Sebelum menutup kegiatan, Wan Siswandi meminta masyarakat Kecamatan Midai untuk melestarikan seni dan budaya di Pulau Midai. Permintaan itu disampaikan Wan Siswandi saat memberikan sambutan sekaligus menutup acara.

“Hendaknya seni dan budaya di Pulau Midai dilestarikan terus,” ucap Wan Siswandi di Astaka Midai, Ahad (30/10).

Ia mengatakan, sangat menyambut baik kegiatan yang ditaja oleh Kecamatan Midai dan Suak Midai itu. Sebab, dengan adanya kegiatan tersebut, generasi muda menjadi lebih kenal dengan seni dan budaya di daerah itu.

“Dengan kegiatan ini kita mengajak dan mendidik anak, agar mereka berani tampil sekaligus melestarikan budaya yang ada,” ujarnya.

Sementara Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda mengaku sangat takjub dengan pementasan pada penutupan gawoi seni itu. Kekaguman itu ia sampaikan melalui bait pantun saat berada diatas panggung.

Bupati Natuna, Wan Siswandi didampingi istri, Septi Dwiani saat memberikan sambutan sekaligus menutup kegiatan Gawoi Seni dan Budaya Pulau Midai 2022. (Foto:Muhamad Nurman/Ulasan.co)

“Midai cuma Kecamatan tapi kegiatannya macam nasional,” Ucap Rodhial dipenggalan pantunnya.

Ia bersama Bupati Natuna Wan Siswandi berencana akan membawa para juara gawai itu, untuk tampil di panggung seni Dendang Piwang di Pantai Piwang yang biasanya digelar setiap dua bulan sekali.

“Nanti yang juara-juara akan ditampilkan di Pantai piwang,” ujarnya.

Camat Midai, Edra Zulhendriandi mengatakan, gawoi seni dan budaya Midai merupakan program tahun dua kecamatan di Natuna yakni Kecamatan Midai dan Suak Midai.

Tujuan dari kegiatan tersebut, untuk menjaga dan melestarikan seni dan budaya asli Pulau Midai. “Kita buat pertandingan seni dan budaya antar Sekolah Dasar hingga SMA,” ucapnya.

Ia menyebutkan, suksesnya kegiatan itu merupakan hasil kerja keras panitia dan masyarakat Pulau Midai. “Swadaya masyarakat dan donatur yang tidak mengikat, bupati kita juga ada bantu,” pungkasnya.

Wakil Bupati Natuna, Rodhial Huda dan istri saat menyerahkan hadiah kepada salah satu peserta. (Foto:Muhamad Nurman/Ulasan.co)