Raja bulu tangkis dunia Viktor Axelsen dan Chico Aura Dwi Wardoyo. (Foto:Dok/Istimewa)
JAKARTA – Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani (Putri KW), tersingkir dari China Open 2023 di laga 32 besar seusai kalah dari unggulan kedua asal Jepang, Akane Yamaguchi.
Laga Putri KW vs Akane Yamaguchi dalam jadwal China Open 2023 bergulir di Olympic Sports Center Gymnasium pada Rabu (06/09/2023).
Putri KW dibekuk Akane Yamaguchi melalui straight game, atau dua gim langsung dengan skor 12-21, 18-21. Kekalahan itu menjadikan wakil sektor tunggal putri Indonesia di China Open 2023 habis.
Sebelumnya, tunggal putri unggulan Indonesia yaitu Gregoria Mariska Tunjung lebih dulu angkat koper. Ia dikalahkan wakil tunggal putri Vietnam, Thuy Linh Nguyen lewat straight game dengan skor 15-21, 14-21.
Chico Sulitkan Viktor Axelsen
Sebelumnya, wakil tunggal putra Indonesia Chico Aura Dwi Wardoyo juga angkat koper usai melakoni laga 32 besar. Chico tak mampu membendung sang raja bulu tangkis peringkat satu dunia, Viktor Axelsen.
Walau harus angkat koper, namun Chico patut diberi jempol. Sebab, ia sudah mampu mengimbangi permainan Axelsen. Bahkan saat berlaga, Chico mampu memperketat perolehan poin.
Chico tampil menggigit kala menantang Axelsen di babak pertama China Open 2023 di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, China, Selasa (5/9/2023).
Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Putri Kusuma Wardani (Putri KW), (Foto:Dok/PBSI)
Laga yang berlangsung 46 menit itu berjalan dengan cukup seimbang, lantaran Chico yang tidak diunggulkan tetapi mampu memegang kendali permainan.
Ia berani mengambil inisiatif sejak awal, sang juara Taipei Open 2023 itu cukup membuat Axelsen kesulitan melalui bola-bola pendek yang mengarah ke area depan net.
Variasi pukulan Chico yang apik turut membuat Axelsen kesulitan untuk membaca polanya. Tak cuma sekali, Axelsen terkecoh dengan pengembalian Chico hingga terlihat kedodoran dalam menyambut bola.
Bahkan skor akhir Chico vs Axelsen cukup ketat lewat straight game, 17-21, 18-21. Skor itu tidak terpaut jauh, dan menjadi saksi Chico mampu mengimbangi Axelsen.
Namun tetap saja, untuk mengalahkan Axelsen bukan sebuah tugas yang bisa. Sehingga Chico belum mampu menjadi salah satu penakluk Axelsen walau mampu melawan.
Axelsen adalah lawannya yang tangguh, bahkan badminton lovers juga kerap menyebutkan Axelsen adalah pemain yang memiliki variasi serangan dan bertahan yang sempurna.
Namun sebelumnya di Kejuaraan Dunia BWF 2023 Super 1000, Axelsen gagal merebut juara. Sepandai-pandainya tupai melompat, Axelsen tumbang juga ditangan wakil India HS Prannoy.
Kekalahan itu menyakitkan Axelsen, yang gagal meraih gelar juara dunia BWF 2023.
