IndexU-TV

Dinkes Minta Puskesmas Moro Tingkatkan Pelayanan Usai Keluarga Tandu Sendiri Pasien dari Pelabuhan

Puskesmas Moro
Pihak keluarga tandu pasien ke Puskesmas Moro, Karimun, Kepulauan Riau. (Foto: Ist)

KARIMUN – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, meminta Puskesmas Moro meningkatkan pelayanan, terutama terkait mobil ambulans.

Hal tersebut dikarenakan adanya pasien bernama Maimunah (66) yang ditandu pihak keluarganya dari pelabuhan ke Puskesmas Moro.

Foto pihak keluarga menandu sendiri Maimunah sempat diabadikan warga dan diunggah ke media sosial.

Di dalam keterangan foto disebutkan “jika pasien rujukan yang ditandu dari pelabuhan ke Puskesmas Moro meninggal dunia”. Di unggahan yang sama juga tertulis “miris, warga gotong pasien dari pelabuhan ke Puskesmas Moro pakai tandu karena ambulans tak datang.

Dari informasi yang diperoleh kejadian itu ketika Maimunah dirujuk oleh Bidan Desa Pulau Moro ke Puskesmas Moro.

Pihak Puskesmas Moro sudah dihubungi agar bisa melakukan penjemputan pasien di pelabuhan. Namun, sekitar 15 menit menunggu, ambulans tak kunjung datang.

Oleh karena itu pihak keluarga berinisiatif membawa pasien dengan berjalan kaki ke puskesmas, yang berjarak sekitar 400 meter dari pelabuhan.

Maimunah yang mengidap penyakit paru-paru akhirnya meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Moro.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Rachmadi membenarkan kejadian tersebut. Rachmadi menuturkan, penyebab keterlambatan penjemputan pasien karena sopir ambulans sedang membawa jenazah di waktu yang bersamaan.

“Saya sudah konfirmasi Kepala Puskesmas, waktu itu sopir ambulans sedang membawa jenazah. Dan, satu ambulans lagi sedang di bengkel,” jelas Rachmadi.

Untuk selanjutnya, Dinkes Kabupaten Karimun juga meminta Kepala UPT Puskesmas Moro untuk mengganti atau menambah jumlah supir ambulans. Ini dikarenakan supir ambulans Puskesmas Moro sudah lanjut usia.

“Kami sudah koordinasi dengan Kepala Puskesmas supaya sopir ambulance diganti dengan usia yang lebih muda, sementara supir saat ini diberi tugas lebih ringan. Terkait kejadian imi saya meminta pihak puskesmas untuk meningkatkan pelayanan,” kata Rachmadi.

Baca juga: Satpol PP Karimun Jaring Anjal Peminta-Minta

Kemudian Rachamadi juga menyampaikan bela sungkawanya kepada keluarga pasien.”Saya turut berduka cita atas meninggalnya Ibu Maimunah,” kata Rachmadi. (*)

Ikuti Berita Lainnya di Google News

Exit mobile version