Direktur PT ABH-ABHi: Perlu Adanya Peremajaan Pipa Air di Batam

BP Batam
Direktur PT Air Batam Hulu-Hilir (ABH-ABHi), Mujiaman Sukirno. (Foto: BP Batam)

BATAM – Direktur PT Air Batam Hulu-Hilir (ABH-ABHi), Mujiaman Sukirno, memberi masukan kepada Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi, terkait perlunya peremajaan pipa air guna mengatasi masalah air di Batam.

“Dalam rangka memenuhi pertumbuhan masyarakat dan keadaan realnya hari ini,” kata Mujiaman, Senin (26/06).

Menurutnya, berdasarkan fakta di lapangan, sudah puluhan tahun jaringan pipa yang ada saat ini belum bisa memenuhi kebutuhan masyarakat.

Di mana setiap tahunnya ada 20 ribu sambungan baru di Kota Batam, sementara instalasi belum ada penambahan jaringan baru.

“Sehingga kebutuhan seperti Tanjung Uncang yang dulunya bisa jadi sudah teraliri, sekarang tidak bisa teraliri, karena tempatnya yang tinggi. Maka perlu ada sistem pompa baru dan jaringan pipa baru,” katanya.

Ia melanjutkan, penyampaian dari Kepala BP Batam selama ini hanya secara general sebagaimana yang telah disampaikan oleh PT ABH, PT ABHi dan BU SPAM. Sehingga hal-hal berkaitan dengan teknis, harus dijelaskan kembali oleh pihaknya.

“Jadi itulah yang disebut sistem perpipaan yang usang dan tidak sesuai dengan permintaan pelanggan hari ini. Jadi ada perlu perkuatan pipa,” katanya.

Adapun perkuatan pipa yang tengah dilakukan saat ini mulai dari Taman Makam Pahlawan sampai dengan Tanjung Uncang. Kemudian juga jalur ke Saguba, Patam Lestari dan sekitarnya hingga ke kaveling Kamboja.

“Inilah yang disebut sudah tidak memenuhi kebutuhan hari ini. Maka perlu dilakukan peremajaan pipa,” katanya.

Baca juga: BP Batam Atasi Krisis Air dengan Bangun Tower Air dan IPA Baru

Ia menambahkan, selain peremajaan jaringan pipa, saat ini juga dilakukan peremajaan Instalasi Pengelolaan Air (IPA) di beberapa waduk. Sebab, IPA yang saat ini sudah harus diremajakan karena termakan usia.

“Penyampaian pak Kepala BP Batam, saya tegaskan, tidak salah. Karena secara umum menjelaskan keseluruhan kondisi pipa yang ada, sebagaimana yang telah kami laporkan kepadanya,” katanya. (*)

Ikuti Berita Lainnya diĀ Google News