TANJUNGPINANG – Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Kepulauan Riau (Kepri) Menggugat akan menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kepri, Dompak, Tanjungpinang, Senin (11/04).
Berdasarkan pantauan Ulasan, para mahasiswa itu langsung disambut dengan kawat berduri yang dibentang oleh pihak kepolisian.
Menyikapi hal itu, Repin salah seorang orator mengaku kecewa dengan kawat besi itu.
“Selalu begini saja. Kami meminta kawat berduri ini di buka. Kami mau temui DPRD,” ucapnya.
Para mahasiswa itu ingin menyuarakan tiga poin pernyataan sikap, yakni menolak rencana perpanjangan tiga periode yang inkonstitusional, menolak dengan tegas kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), dan menolak dengan tegas diberlakukannya Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 1 persen.
Baca juga: Kapolri Perintahkan Jajaran Kawal Demo 11 April dengan Humanis
Hingga berita ini dimuat, aksi para mahasiswa itu masih berlangsung. (*)