Helikopter Militer Israel Hancur Ditembak Pasukan Hamas

GAZA – Helikopter angkut berat CH-53 Yas’ur milik Angkatan Udara Israel hancur setelah terkena sasaran rudal anti-tank yang ditembakkan pasukan Hamas di Gaza, Sabtu (14/10/2023) waktu setempat.

Melansir dari savunmasanayist, helikopter tersebut awalnya mendarat darurat karena adanya kerusakan teknis. Setelah mendaratan, awak helikopter mengevakuasi pasukan Israel dari helikopter tersebut.

Tak lama setelah dievakuasi, helikopter CH-53 King Stallion itu ditembak dan dihancurkan pasukan Hamas dengan rudal anti-tank. Belum diketahui apakah ada korban jiwa atau luka dalam insiden tersebut.

Helikopter angkut berat CH-53K King Stallion, adalah helikopter angkut terbesar yang pernah diproduksi oleh pabrikan Sikorsky untuk pendukungpasukan Angkatan Laut Amerika Serikat (AS).

Helikopter angkut berat militer Sikorsky CH-53 King Stallion Angkatan Udara Israel. (Foto:Doc/thedrive)

CH-53K memiliki berat lepas landas maksimum 39.900 kg, ketinggian layanan 4.880 m, dan kecepatan 293 km/jam. Helikopter ini panjangnya 30,2m, tingginya 8,6m, dan lebarnya 5,3 meter.

Sebelumnya, dalam laporan yang dikutip dari Israel Defense, pasukan Hamas di Palestina berhasil menembak jatuh helikopter serbu  Boeing AH-64 Apache buatan Amerika Serikat (AS), Jumat (13/10/2023).

Meski memiliki kekuatan tempur lebih besar, pasukan militer Israel tetap menerima balasan signifikan dari unit pejuang Hamas Palestina pada perang yang memasuki hari ke-7 Sabtu (14/10/2023).

Perang antara Hamas dan Israel yang dimulai sejak 7 Oktober 2023 masih berlanjut dengan pemboman wilayah Gaza oleh Israel. Akibatnya banyak warga sipil, termasuk anak-anak, kehilangan nyawa akibat pemboman Israel.