India Hadiahi Vietnam Kapal Perang Korvet Rudal INS Kirpan

Kapal perang korvet rudal kelas Khukri yang bernama INS Kirpan yang dioperasikan Angkatan Laut India. (Foto:Twitter/indopac_info)

JAKARTA – Kementerian Pertahanan India menghadiahkan satu unit kapal perang korvet rudal kelas Khukri atau Khukri-class corvette yang bernama INS Kirpan-P44 kepada Angkatan Laut Vietnam.

Pemberian kapal korvet Indian Navy Ships (INS) Kirpan tersebut, sebagai bentuk upaya kedua negara itu untuk meningkatkan kerjasama pertahanan ketika China meningkatkan tindakan agresifnya di kawasan Laut Chima Selatan (LCS).

Pemberian kapal korvet kepada Vietnam itu diumumkan Menteri Pertahanan negara Asia Tenggara itu, Jeneral Phan Van Giang bertemu dengan rekan sejawatannya dari Rajnath Singh di New Delhi, India, Kamis (22/06).

Menteri Pertahanan India menyatakan, bahwa pemberian kapal perang kepada Vietnam merupakan suatu detik bersejarah dalam usaha meningkatkan kemampuan Angkatan Laut negara Vietnam.

Sejak beberapa tahun kebelakangan ini, China kerap mengirimkan kapal-kapal pengawal pantainya serta kapal pengintainya untuk memasuki perairan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Vietnam, bertujuan mengganggu aktivitas eksplorasi minyak dan gas di perairan itu.

Insiden terbaru beberapa pekan lalu, bajwa China telah mengirimkan “segerombolan” kapal-kapal pengawal pantainya ke dalam perairan ZEE Vietnam, untuk mengiringi kapal penelitian lautnya yang sedang melakukan penelitian di dasar laut.

Kapal korvet kelas-Khukri, INS Kirpan itu merupakan kapal perang yang dibangun industri pertahanan India. Kirpan memiliki berat 1,350 ton dan telah ditugaskan ke Angkatan Laut India sejak tahun 1991.

Dilansir dari Asia Defence Security, kapal korvet INS Kirpan dilengkapi persenjataan empat peluncur rudal berpandu anti-kapal buatan Rusia P-20. Kemudian sistem perangkat pertahanan udara “Strela” dan didukung sebuah helikopter yang memilik peran anti kapal selam, HAL Chetak.

Baca juga: Pilot Ukraina: Kami Banyak Kehilangan Pesawat Tempur karena Su-35 ‘Super Flanker’
Kapal perang korvet rudal kelas Khukri buatan India yang dilengkapi persenjataan dari Rusia. (Foto:Twitter/@indopac_info)

Korvet tersebut mampu melaju maksimal 25 knot, dan kapal perang India yang bakal dimiliki Vietnam itu mampu membawa 80 awak dan mampu beroperasi sejauh 4.000 mil laut.

Selain menghadiahkan kapal korvet kepada Vietnam, kedua negara sepakat untuk meningkatkan kerjasama di dalam bidang industri pertahanan, dan latihan militer termasuk pelatihan untuk kapal selam.

India saat ini sedang berusaha keras menjadikan Vietnam sebagai negara Asia Tenggara kedua setelah Filipina untuk memiliki rudal anti-kapal “BrahMos” yang dibangunkannya bersama Rusia.

Selain rudal anti-kapal “Brahmos”, India juga sedang membujuk Vietnam untuk membeli rudal udara-ke-udara “Astra Mk1 ” untuk dipasangkan pada pesawat tempur Rusia yang dimiliki Vietnam.

Rudal yang dibangunkan oleh industri tempatan India, Bharat Dynamics dapt digunakan pada jet tempur seperti Su-30MKI, Tejas dan MiG-29K serta pesawat lainnya demi mengurangi kebergantungan dari negara lain.

India juga berusaha memasarkan alutsista buatannya ke negara-negara yang menggunakan pesawat-pesawat tempur buatan Russia, seperti Malaysia yang mengoperasikan 18 unit pesawat tempur Su-30MKM.

Sementara Vietnam saat ini mengoperasikan 32 unit jet tempur Sukhoi Su-30MK2, juga berpotensi sebagai pengguna rudal udara-ke-udara “Astra Mk1” itu ke depannya.

Dengan jarak jangkau lebih dari 100 km, jet tempur yang membawa “Astra Mk1” sudah memiliki kemampuan teknologi untuk melumat sasaran diluar jangkauan visual jarak jauh atau sering disebut Beyond Visual Range (BVR).