IndexU-TV
Bidik  

Ketika Pulau Tambelan Diperdagangkan

Pulau Tambelan. (Foto: tempatwisata.pro)

Lanjut, kata Ansar, pemerintah daerah akan telusuri juga melalui Camat Tambelan dan aparatur yang ada di sana supaya mendapat informasi lebih lengkap.

“Akan ditelusuri dengan cermat agar mengetahui sumbernya dari mana,” ujarnya.

Ansar menuturkan, kalau pemanfaatan pulau untuk pengembangan investasi sudah ada mekanismenya, melalui penanaman modal asing atau penanaman modal dalam negeri.

“Itu tidak dilarang pemerintah, akan tetapi mengikuti prsosedur yang berlaku,” ujarnya.

Kendati demikian, ia meminta aparat penegak hukum menelusuri isu Pulau Tambelan di Kabupaten Bintan dilelang sekitar Rp1,4 triliun melalui platform media sosial instagram tersebut.

“Perlu ditelusuri oleh aparat hukum maupun camat di Kecamatan Tambelan, agar berita seperti ini tidak memicu kehebohan di tengah-tengah masyarakat,” kata Ansar.

Foto: @wonderful_tambelan

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Bintan Adi Prihantara menyampaikan kabar Pulau Tambelan dilelang memang menghebohkan masyarakat, setelah diberitakan oleh salah satu media nasional, Rabu (25/8).

Pihaknya sempat mencoba menelusuri akun instagram yang melelang pulau berpenduduk sekitar 4.000 jiwa itu, namun tidak berhasil ditemukan.

“Masyarakat Tambelan tidak perlu panik, karena sampai hari ini belum ada yang membuat pengaduan soal Pulau Tambelan dilelang via instagram,” ujar Sekda.

Polres Bintan Buru Akun Instagram yang Lelang Pulau Tambelan

Polres Bintan saat ini tengah mendalami akun Instagram yang melakukan pelelangan Pulau Tambelan.

Kapolres Bintan AKBP Tidar Wulung Dahono saat dikonfirmasi mengatakan saat ini tengah melakukan pengecekan dan dan mendalami akun Instagram yang melelang pulau tambelan sebesar Rp1,4 triliun itu.

“Kita cek ke pemerintah daerah dan kami coba kumpulkan bahan-bahan keterangan. Semua kita cek dulu, kita dalami, termasuk akun medsos tersebut,” ujar Tidar pada Jumat (27/08).

Lanjut, kata Tidar, pihaknya juga telah melakukan klarifikasi dan konfirmasi ke berbagai pihak-pihak terkait.

“Kita cek ke Polsek dan camat info dari mereka. Kabar penjualan pulau tidak ada,” ujarnya.

Tidak hanya itu, menurut Tidar, pihaknya juga telah berkordinasi dengan Badan Pemeliharaan Pengelolaan Perbatasan dan Pertanahan untuk memastikan informasi penjualan Pulau Tambelan.

“Saat ini kita masih mengumpulkan semua informasi untuk memastikan hal tersebut, termasuk akun medsos yang melelang pulau tambelan,” pungkasnya.

Pewarta: Muhammad Chairuddin, Alamudin, Antara
Redaktur: Albet

Exit mobile version