Layani Pasien Rujuk, Pemkab Natuna Siapkan Empat Kapal Puskel

Speedboat
Speedboat Puskemas Keliling (Puskel) Bunguran Barat di Pelabuhan Kecamatan Bunguran Barat, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau (Kepri). (Foto:Istimewa)

Natuna – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Natuna, Kepulauan Riau kerahkan empat unit kapal Puskesmas Keliling (Puskel) untuk melayani pasien rujuk.

Penggunaan kapal Puskel untuk pasien rujuk, kini bisa diklaim atau ditanggung oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Natuna, Hikmat Aliansyah mengatakan, biaya penggunaan kapal Puskel untuk pasien rujukan dari fasilitas kesehatan tingkat pertama, ke fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjut di Kabupaten Natuna kini di tanggung oleh BPJS Kesehatan dan nantinya akan dibayar oleh Pemkab.

“Iya benar, bisa diklaim ke BPJS. Pasien umum atau yang belum punya BPJS dibayarkan oleh Pemda,” tulis Hikmat saat dihubungi lewat Whatsapp, Rabu (12/01).

Hikmat menyebutkan, tujuan dari kebijakan tersebut adalah untuk memberikan pelayanan kesehatan yang optimal bagi seluruh masyarakat di luar Pulau Bunguran atau Ibu Kota Kabupaten.

Menurutnya, kebijakan ini sudah berjalan awal tahun 2022 dan akan terus berlanjut.

“Mudah-mudahan untuk seterusnya begitu,” harap Hikmat.

Baca juga: TNI AL Tangkap Tiga Kapal Berbendera Vietnam Lagi Nyuri Ikan di Laut Natuna Utara

Hikmat menjelaskan, tiga unit kapal Puskel tersebut dari jenis kapal cepat (Speedboat) dan satu kapal kayu (Pompong).

Ketiga kapal cepat tersebut beroperasi di Kecamatan Bunguran Barat, Serasan Timur dan Pulau Laut.

Sedangkan kapal Puskel jenis kayu beroperasi di Kecamatan Midai.

“Untuk Subi, kalau memang tidak bisa pakai kapal kecamatan. Maka akan diminta Puskel Serasan Timur yang jemput. Kalau Midai sudah ada kapal Puskel dari kayu, dan sudah sering dipakai,” terang Hikmat.

Ia berharap dengan adanya kebijakan ini bisa meringankan beban masyarakat, dan memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat.

“Kami berharap masyarakat selalu menjaga kesehatan,” harapnya.

Menanggapi hal tersebut, Kepala Puskesmas (Kapus) Sedanau, Kecamatan Bunguran Barat, dr. Wan Arie Afryadi menyambut baik atas kebijakan yang telah diambil oleh Pemerintah Daerah Natuna.