Mahasiswa Ancam Unjuk Rasa Susulan Jika DPRD Natuna Tidak Berikan Solusi Terbaik

Mahasiswa Natuna
Mahasiswa Natuna saat unjuk rasa di kantor DPRD Natuna, Kepri. (Foto: Muhamad Nurman)

NATUNA – Mahasiswa ancam melakukan unjuk rasa susulan dengan massa yang lebih banyak di kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Natuna, Kepulauan Riau (Kepri).

Mereka akan berujuk rasa kembali jika tuntutannya tidak memberikan solusi yang pro kepada rakyat.
Saat di dalam ruangan perwakilan mahasiswa menyampaikan tuntutan mereka kepada DPRD.

Koordinator unjuk rasa, Azmizar mengatakan, jika tuntutan mereka tidak diidahkan dan solusi yang diberikan tidak memuaskan atau pro kepada rakyat kecil. Mahasiswa Natuna akan melakukan unjuk rasa susulan dengan massa yang lebih banyak.

“Kita sudah dapat keputusan bahwa DPRD Natuna akan melakukan rapat paripurna membahas ini, kita tunggu hasil rapat, jika tidak memuaskan kita akan melakukan aksi selanjutnya,” ucap Azmizar usai pertemuannya dengan DPRD Natuna, Kamis (08/09)

Menanggapi hal tersebut, Ketua DPRD Natuan Daeng Amhar mengatakan, akan mencarikan solusi terbaik atas tuntutan para mahasiswa. Ia menyebut jika harga BBM Subsidi tidak bisa diturunkan DPRD bersama pemrintah daerah akan menyiapkan anggaran guna mengantisipasi dampak kenaikan harga BBM. “Ini akan menjadi perhatian kami dipembahasan anggaran APBDP tahun 2022 dan APBD murni 2023,” ucapnya.

Ia menambahkan sangat mengapresiasi tindakan yang dilakukan oleh mahasiswa, di mana pada saat melakukan unjuk rasa tidak berbuat anarkis. “Baik karena peduli terhadap masyarakat,” pungkasnya.

Baca juga: Tolak Kenaikan BBM Subsidi, Mahasiswa Natuna Geruduk Kantor DPRD