Selain itu, salah satu alasan nya mendatangi Badan Kehormatan dikarenakan saran dari pihak kerabat dan keluarga guna meminta pertanggungjawaban AT.
“Saya juga sebelumnya juga sudah sempat komunikasi dengan bagian BK DPRD. Dan mereka juga telah meminta saya datang dengan membawa bukti,” paparnya.
Sebelumnya, masalah dugaan perselingkuhan antara Caroline dan ATÂ sempat mencuat di media sosial beberapa waktu lalu.
Permasalahan ini awalnya diketahui dari postingan media sosial Facebook milik CP. Ia memposting foto keduanya tengah berada di kamar hotel.
Namun, postingan itu sempat dihapus oleh Caroline dan sempat membuat klarifikasi menjelaskan bahwa postingan tersebut tidak benar.
Namun, dilihat dari halaman Facebook miliknya, saat ini postingan tersebut kembali dimunculkan oleh CP.
“Kenapa kemarin saya hapus, karena saat heboh AT langsung mendatangi saya. Dan dia kembali berjanji akan menikahi saya, juga memberikan sejumlah materi berupa uang.”
“Sekali lagi saya tegaskan, saya tidak mau materinya. Saya hanya mau agar dia mempertanggungjawabkan perbuatannya ke saya, dan menafkahi saya lahir batin,” tutup Caroline meninggalkan DPRD Batam. (*)
Pewarta: Engesti
Redaktur: Muhammad Bunga Ashab
