Muncul di Parit Waduk Kolong Enam, Petugas Damkar Pancing Buaya Pakai Daging Ayam

Muncul di Parit Waduk Kolong Enam, Petugas Damkar Pancing Buaya Pakai Daging Ayam
Petugas Damkar Bintan Timur campak tiga mata kail diberikan daging ayam untuk tangkap buaya di aliran parit dekat Waduk Kolong Enam Kijang, Bintan, Kepri. Foto : Andri Dwi Sasmito.

BINTAN – Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri) memberikan umpan daging ayam untuk menangkap buaya yang diduga berada di saluran parit Waduk Kolong Enam Kijang, Jumat (6/5).

Tiga mata pancing tersebut sudah diletakkan oleh petugas Damkar secara terpisah. Pancing yang menggunakan bahan tali nilon disambung dengan sling dan diberikan mata kail berukuran besar.

“Mancing itu, upaya kita untuk tangkap buaya. Kalau tidak ditangkap, kita khawatir buayanya berkembang biak disitu (parit dekat waduk Kolong Enam),” kata Kepala UPTD Damkar Bintan Timur, Nurwendi, Jumat petang.

Baca juga: Petugas Damkar Turun ke Parit Kolong Enam untuk Memasang Perangkap Buaya

Sebelumnya, warga RT01/RW22, Kampung Kolong Enam, Kelurahan Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, dikagetkan dengan ditemukan seekor buaya yang sedang berjemur di pinggiran parit dekat Waduk Kolong Enam Kijang.

“Tadi, siang ibu saat buang sampah nampak buaya. Ada buaya, pak,” kata seorang warga RT02/RW22 Kampung Kolong Enam, Mulyani.

Penampakan seekor buaya sejak aliran parit berada di dekat rumahnya di normalisasi oleh pemerintah daerah dua bulan belakangan ini.

“Baru ini saya tahu ada buaya,” sebut dia sambil menunjukkan lokasi ditemukan seekor buaya sedang berjemur.

Dan, seorang warga Kolong Enam, Norman berharap, petugas Damkar segera tangkap buaya tersebut. Supaya tidak ada korban jiwa dimakan buaya.

“Tadi, saya nampak dua ekor buaya. Adalah panjangnya satu depah gitu,” sebut Norman.*