BATAM – Dua papan bunga milik Arina Florist kembali ditemukan di bawah jembatan Nongsa, dekat pelabuhan Nongsa Pura, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, Selasa (07/11) sore. Sebelumnya papan bunga itu hilang dari depan Pengadilan Negeri (PN) Batam.
“Ini kami ambilnya pun semalam jam sembilan malam di situ [Jembatan Nongsa],” kata Pemilik Arina Florist, Arina (38), kepada Ulasan.co, Rabu (08/11).
Arina menduga ini bukan kasus pencurian, melainkan hanya orang yang tidak suka dengan ucapan masyarakat Rempang itu. “Dari awal saya sudah bilang ini bukan nyuri,” kata dia.
Arina pun mengaku sudah membuat laporan tersebut ke pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Batam Kota, dan berharap pelaku bisa segera ditangkap. Laporan itu dibuat Senin (07/11) usai sidang putusan praperadiln di PN Batam.
Arina pun mengaku kecewa dengan pernyataan Kapolresta Barelang, Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto yang mengatakan papan bunga miliknya mungkin tertiup angin atau mungkin saja telah diangkut pemiliknya.
“Bagaimana pula papan sebesar itu bisa tertiup angin. Harusnya terbangnya pun ke kantor pengadilan lah,” kata dia.
Menurutnya, jika pihaknya telah mengangkut papan-papan bunga itu, tidak mungkin kaki-kakinya mereka tinggalkan. “Perjanjian awal sama yang pesan diangkutnya Senin pagi,” kata dia.
Saat ini total lima papan telah ditemukan dari total 14 yang hilang. “Cuma yang semalam ketemu itu pun ada yang agak rusak. Enggak tahu masih bisa dipakai atau enggak itu satu,” kata dia.
Kini Arina tak lagi bisa terima orderan, sebab papannya yang telah banyak hilang. Proses pengerjaan untuk papan baru juga memekan waktu hingga satu bulan.
Baca juga: Duh, Papan Bunga Raib Digondol Maling di Depan PN Batam
Baca juga: Tok, Hakim PN Batam Tolak Praperadilan 30 Tersangka Kasus Rempang
Sebelumnya, Kapolresta Barelang, Kombespol Nugroho Tri Nuryanto, mengatakan tidak mengetahui terkait hilangnya papan bunga di depan PN Batam itu.
“Saya enggak tahu soal itu, belum ada laporan. Nanti coba saya cari hilangnya ke mana. Diambil yang buat papak bunga atau ditiup angin,” kata Nugroho, Senin (07/11).
Menurutnya informasi hilangnya papan bunga itu baru ia terima dari wartwan yang melayangkan pertanyaan itu kepadanya. “Saya baru dengar informasi saat ini dari wartawan,” kata dia. (*)
Ikuti Berita Ulasan.co di Google News
