IndexU-TV

Pertamina Ungkap Penyebab Antrean  Kendaraan Solar Mengular di SPBU Tanjungpinang

Pertamina
Sales Branch Manager Pertamina Tanjungpinang, Bintan, Anambas dan Natuna, Ryan Primananda. (Foto: Muhammad Bunga Ashab)

TANJUNGPINANG  – PT Pertamina mengungkap penyebab antrean mobil kendaraan mengular di sejumlah SPBU di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau, dalam beberapa pekan terakhir.

Sales Branch Manager Pertamina Tanjungpinang, Bintan, Anambas dan Natuna, Ryan Primananda, menyatakan konsumsi BBM solar di Tanjungpinang mencukupi setiap bulan. PT Pertamina mendistribusikan lebih kurang sebesar 1,500 hingga 2.000 kiloliter kepada tujuh SPBU reguler dan dua SPBU kompak di daerah tersebut.

“Stok BBM solar di Tanjungpinang saat ini masih aman mencukupi,” kata Ryan di Tanjungpinang, Selasa 23 Juli 2024.

Ia menuturkan, persoalan antrean panjang kendaraan pengisian solar tidak berkaitan dengan stok BBM. “Memang permintaan stok BBM solar cukup tinggi,” katanya.

Lanjut, kata Ryan, indikasi antrean panjang kendaraan itu dipengaruhi kebijakan penerapan fuel card dari truk dari Kabupaten Bintan mengisi BBM solar di Tanjungpinang. Ia menuturkan, setiap kendaraan dibatasi mengisi solar 60 liter untuk sekali pengisian dalam sehari.

“Indikasinya itu mobil dari Bintan masuk Tanjungpinang, karena ada perubahan fuel card,” ujarnya.

Baca juga: Sulit Dapatkan Solar, Jasa Layanan Bus Pariwisata di Tanjungpinang Terancam Gulung Tikar

Ia menegaskan, sejauh ini tidak ada persoalan terkait stok BBM solar sehingga menyebabkan terjadinya antrean panjang.

Ikuti Berita Ulasan.co di Google News

Exit mobile version