TANJUNGPINANG – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kepulauan Riau (Kepri) menjadikan hewan endemik asal Natuna yakni kekah sebagai maskot pada peluncuran Pilkada Serentak Kepri 2024 di Laman Tugu Sirih, Sabtu 27 April 2024 malam.
Dijadikannya kekah sebagi maskot, Ketua KPU Kepri Indrawan Susilo mengatakan, karena filosofi kekah yang hidup berkoloni dan bertergantungan satu sama lain.
Pemilihan hewan kekah Natuna, lanjut Indrawan, dikarenakan hewan tersebut sudah hampir punah dan harus dilestarikan.
“Kenapa kita pilih sepasang kekah asal Natuna ini, sebagai bentuk kampanye untuk pelindungan kekah,” kata Indrawan Susilo, Sabtu 27 April 2024 malam.
Dia menyebutkan, maskot kekah Natuna tersebut diberi nama Rami dan Kesi. Nama tersebut memiliki arti yakni Rami (Rakyat Memilih) dan Kesi (Kepri Berdemokasi).
Selain memunculkan maskot, KPU Kepri juga meluncurkan jingle Pilkada 20224 yang bergenre pop beat. Menurutnya, pemilihan genre tersebut dikarenakan pemilih di Kepri merupakan generasi muda.
“Kita menyesuaikan pemilih yang diisi oleh generasi X, Y dan ,Z, ” sambungnya.
Indrawan menambahkan, sebelum peluncuran tahapan Pilkda sudah dimulai sejak awal April. Ia tak lupa mengajak jajaran penyelenggara pemilu, agar menjalankan tugas dengan baik selama tahapan pilkada berlangsung.
“Pilkada 2024 adalah momentum yang penting untuk menghadirkan pemimpin yang tepat,” ungkap dia.
Indrawan juga mengajak masyarakat untuk hadir dan menggunakan hak suaranya pada Pemilihan Kepala Daerah yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang.
“Karena untuk menyukseskan pilkada ini maka peran masyarakat juga penting,” tuturnya.
