Jakarta – Pebalap MotoGP dari Tim Repsol Honda, Pol Espargaro yakin motor Honda RC213V 2022 tunggangannya akan kompetitif untuk menghadapi musim 2022.
Tim Repsol Honda telah resmi launching, untuk motor RC213V terbarunya, Selasa (08/02) secara virtual.
Dari segi ubahan, Honda RC213V 2022 telah berubah jika dibandingkan dengan tahun lalu.
Bahkan dari urusan teknis, pada pacuan tahun lalu selalu dikeluhkan kurangnya cengkeraman pada ban belakang.
Pihak Honda Racing Corporation (HRS) telah melakukan banyak perubahan, untuk menghadapi MotoGP musim 2022.
Salah satu pebalapnya, Pol Espargaro mengungkapkan telah memiliki pendekatan berbeda untuk memulai musim kedua bersama tim Repsol Honda di MotoGP 2022.
“Tentu saya mendekati musim ini dengan lebih banyak pengalaman, yang merupakan salah satu hal terpenting di MotoGP,” ujar Espargaro dalam video presentasi tim HRC yang dirilis Selasa (08/02).
Baca juga: Tim Gresini Racing MotoGP Dipilih untuk Promosikan ‘Wonderful Indonesia’
Tes pramusim yang berlangsung di Sepang, Malaysia, akhir pekan lalu, menurut Espargaro menjadi bekal yang sangat penting untuk menghadapi MotoGP 2022.
Lebih lanjut, juara dunia Moto2 2013 itu mengatakan tim HRC berhasil menyentuh titik yang menjadi masalah pada musim sebelumnya untuk ditingkatkan.
“Gaya berkendara saya cukup banyak berdasarkan cengkeraman belakang dan itulah yang menjadi dasar motor baru. Kami, semua pebalap, mengeluh tentang itu selama setahun terakhir dan sejujurnya, Honda melakukan pekerjaan yang sangat baik,” kata Espargaro.
Sehingga, dia merasa siap untuk memperjuangkan target yang telah ditetapkan.
Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig, berharap Espargaro dapat berjuang untuk menduduki posisi yang baik pada musim 2022.
Puig menyadari bahwa musim lalu menjadi waktu bagi pebalap asal Spanyol itu untuk menyesuaikan diri dan memahami motornya.
Baca juga: Kepanitian Sudah Terbentuk, Sirkuit Mandalika Siap Gelar MotoGP 2022
“Inilah sebabnya kami mengontraknya. Dia cepat, dia punya pengalaman, dia bukan anak kecil. Jadi tugasnya adalah berlomba untuk berada di posisi teratas,” ujar Puig.
Sementara itu, Race Engineer Pol Espargaro, Ramon Aurin, melihat motor baru Repsol Honda sepertinya akan banyak membantu pemilik nomor #44 itu.
“Pol membutuhkan cengkeraman belakang yang sedikit lebih banyak, lebih stabil di bagian belakang. Sepertinya motor ini akan membantunya, dan baginya dengan prototipe dia merasa sudah bagus. Saya berharap dalam tes yang akan datang kami dapat mengkonfirmasi kembali bahwa kami menuju ke arah ini,” kata Aurin.
Tahun lalu, menurut Aurin, Espargaro mengalami beberapa kendala, mungkin juga dengan motornya.
Sehingga sedikit kesulitan untuk mencapai posisi bagus di kualifikasi, yang penting bagi pebalap MotoGP untuk memperebutkan podium.
“Saya pikir dengan karakter motor, dan dengan bagian-bagian baru yang telah dan akan kami miliki. Kami dapat lebih maju di kualifikasi dan memulai balapan yang telah kami perjuangkan untuk podium,” ujar Aurin.
