BANDUNG – PT Pindad Indonesia (Persero) menggelar demo manuver kendaraan tempur (Ranpur) beroda khusus terbaru yakni Anoa-3 di area fasilitas uji Pindad.
Dari sisi tampilan desain bodi, model Anoa-3 beberapa sisi ada perbedaan mencolok dengan saudara pendahulunya Anoa-2. Namun sama-sama mengusung 6 roda penggerak atau 6×6.
Ranpur Anoa-3 6×6 merupakan hasil dari kerja sama strategis Pindad dengan Arquus. Arquus merupakan industri berbasi pertahanan dari Prancis. Bentuknya persis dengan VAB MK3 lansiran Arquus.
Ranpur Anoa-3 ini merupakan Armored Personnel Carrier (APC) yang disempurnakan, untuk memenuhi kebutuhan pertahanan dan keamanan di Indonesia sepert TNI dan Polri.
Ranpur hasil kerja sama antara Pindad–Arquus ini, adalah kendaraan tempur modern sesuai dengan standar NATO yang terus ditingkatkan, untuk menjawab kebutuhan operasional operator di medan perang dengan lebih baik.
Anoa 3 adalah kendaraan yang memiliki kemampuan manuver yang gesit dan dapat digunakan untuk jelajah dalam segala medan.
Selain itu,Ranpur Anoa-3 memiliki sistem perlindungan dengan kualitas unggul, dan menjadi pilihan tepat sebagai ranpur dengan fungsi APC atau IFV (Infantry Fighting Vehicle).
Desain kendaraan Anoa-3 memiliki bentuk ringkas, dan dapat beradaptasi di berbagai medan pertempuran serta memiliki kemampuan pengintaian.
Uji manuver kemampuan Anoa-3 disaksikan langsung jajaran eselon I PT Pindad yang terdiri dari VP Pengembangan Bisnis Yayat Ruyat, VP Inovasi Windu Paramartha, VP PM & K3LH Prima Kharisma yang digelar, Jumat (27/1).
Baca juga: Indonesia Gandeng Arquus Defence Produksi Kendaraan Tempur Lapis Baja Terbaru
