Stok Sapi dan Kambing Mulai Menipis di Bintan

Sapi
Hewan ternak sapi di Bintan, Kepri. (Foto: Andri Dwi Sasmito)

BINTAN – Stok hewan ternak sapi dan kambing mulai menipis di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau.

Berdasarkan data yang dimiliki Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bintan, stok hewan ternak di kandang peternak hanya 351 ekor sapi dan 386 ekor kambing.

Pejabat Otoritas Veteriner DKPP Kabupaten Bintan, drh Iwan Berri Prima mengatakan, stok hewan ternak menipis dikarenakan pasokan dari luar belum masuk ke Bintan.

Sebab, saat ini untuk memasok hewan ternak masih berpedoman pada Surat Edaran (SE) Nomor 8 Tahun 2022 terkait Penyakit Mulut dan Kuku (PMK).

“Jadi, berdampak langsung pada minimnya pasokan hewan kambing dan sapi di Bintan,” kata Iwan di Bintan, Senin (13/02). .

Ia menyampaikan, pasokan hewan ternak ke Bintan berasal Lampung. “Untuk memasok hewan, harus dari daerah yang sama-sama statusnya zona hijau. Kita, Bintan ini zona hijau,” katanya.

Dengan kondisi saat ini, kata dia, pemerintah pusat harus memberikan solusi terhadap perjalanan hewan ternak, khususnya di Bintan.

“Informasinya mau ada pengiriman sekitar 600 ekor sapi dari Nusa Tenggara Timur, namun belum tahu kapan masuknya,” ujarnya.

Baca juga: Polsek Bintan Timur Amankan 7 Motor saat Razia Malam

Menurutnya, jika pasokan hewan ternak itu masuk, maka bisa memenuhi kebutuhan untuk hewan kurban pada perayaan hari raya kurban tahun ini.

“Mudah-mudahan kebutuhan hewan ternak ini dapat dipenuhi secepatnya,” pungkasnya. (*)