Baca juga: Kiromal Tergelincir, Veddriq Leonardo Juarai ‘Speed Putra’ di Panjat Tebing IFSC 2022
JAKARTA – Atlet panjat tebing Indonesia nomor speed putra, Veddriq Leonardo memecahkan rekor saat berlaga di IFSC – Climbing World Cup 2023 di Seoul, Korea Selatan (Korsel), Jumat (28/04).
Veddriq mampu mencetak waktu 4,98 detik pada babak kualifikasi. Waktu tersebut menggeser rekor dunia yang juga milik atlet Kiromal Katibin dengan 5,00 detik.
“Sebetulnya ini hanya masalah waktu. Karena beberapa atlet dalam latihan pun sudah berhasil menembus angka di bawah lima (detik). Cuma memang itu masih kami simpan, dan ternyata hari ini bisa terpecahkan,” kata Yenny Wahid, Ketua Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) dikutip dari tvonenews.
Yenny pun berharap, pemecahan rekor tersebut dapat berlanjut hingga Indonesia meraih medali emas pada babak final yang digelar hari ini, Sabtu (29/04/2023).
Tiga atlet Indonesia lolos dari babak kualifikasi, dan bersiap menuju babak 16 besar. Selain Veddriq, ada juga nama Aspar Jalolo dan Rahmad Adi Mulyoni lolos ke babak 16 besar dengan catatan waktu 5,22 dan 5,23 detik.
Namun sayangnya, langkah pemilik rekor sebelumnya, Kiromal Katibin terhenti karena berada di urutan ke-32 dengan catatan 5,71 detik. Atlet Zaenal Aripin pun tersisih, setelah finis di urutan 20 dengan catatan 5,53 detik.
Selain itu, ada dua atlet putri yang juga lolos ke babak 16 besar. Mereka adalah Desak Made Kusuma Dewi dan Rajiah Sallsabillah yang lolos dengan menorehkan catatan waktu 6,74 detik dan 6,90 detik.
“Mohon doanya, semoga atlet Indonesia bisa meraih medali di Korea ini,” kata Yenny.
Baca juga: Aspar Jaelolo Juara Dunia Panjat Tebing 2022, Kalahkan Kiromal Katibin
